Bella duduk di atas kursi di balkon apartemennya, menikmati hangatnya sinar matahari pagi yang menyinari wajahnya. Udara segar dan sejuk membuatnya merasa rileks dan tenang. Dia merasakan angin lembut yang mengelus pipinya, memberinya sensasi menyenangkan.Sambil menyeruput secangkir kopi hangat, Bella memperhatikan pemandangan di sekitarnya. Bangunan-bangunan tinggi di sekitar apartemen memberikan pemandangan perkotaan yang menakjubkan. Di kejauhan, dia bisa melihat cahaya kota yang mulai menyala saat pagi hari berganti malam.Tiba-tiba, Bella merasa sepasang tangan yang hangat memeluknya dari belakang. Dia tersenyum saat menyadari bahwa Felix, sang sugar daddy, telah datang. Felix mencium lembut rambut Bella dan berkata dengan penuh kelembutan, ''Hai, sayang. Ayo bersiap-siap, kita akan pergi ke suatu tempat.''Bella merasa berdebar-debar dengan kejutan yang Felix berikan. Dia merasa penasaran dan tak sabar untuk mengetahui rencana Felix kali ini. Dengan senyuman lebar, Bella menjaw
Read more