"Apa, aku melewatkan pesta kalian? Ada apa ini, hmm? Kenapa kalian tidak mengundangku, kalian sungguh terlalu. Padahal, aku ingin ikut berpesta dengan kalian, tapi entah kenapa aku tidak diundang," ucap Alex yang akhirnya tiba di markas Mark bersama Rian. Melihat ada ibunya di markas Mark membuat Alex merubah raut wajahnya, Maria memandang ke arahnya namun reaksi Alex biasa saja, dia tidak terlihat senang atau apapun itu, Alex terlihat seperti orang yang cuek dan tidak mengenal siapa Maria. Maria, melihat anaknya berada di markas menatap Alex dengan sedikit rasa gugup karena dia yakin kalau Alex pasti bertanya kepada Mark. Kenapa dia diserang sedangkan saat ini Mark seperti orang linglung dia masih memikirkan masa lalunya tanpa sedikitpun dirinya sadari kalau musuhnya sudah ada di depan dirinya siap mengeksekusi dirinya. "Kenapa kalian biasa aja dan kamu Kiano, benar kan kalau namamu Kiano, itu tunanganmu bukan? Sana selamatkan dia, aku yakin dia menunggumu untuk menjemputnya, tapi
Magbasa pa