Tepat disaat Alden sedang kebingungan, sekertarisnya datang ke ruangannya. Nareen terlihat mengulurkan sebuah berkas kepadanya lalu berkata dengan nada sopan, "Ini laporan meeting kita dengan Beauty Healthy Care kemarin Pak,"Alden mengangkat wajahnya sejenak melihat berkas yang diberikan oleh Nareen. Ia membaca laporan itu sekilas kemudian mengangguk, "Baik, simpan saja laporannya."Nareen menganggukkan kepalanya, "Kalau begitu saya permisi.""Tunggu Nareen,"Nareen mengangkat alisnya saat mendengar Alden memanggilnya kembali, "Ya Pak? Ada yang bisa saya bantu kembali?""Apa kamu punya pacar? Maksud saya, kamu pasti pernah berpacaran, bukan?"Perempuan itu terlihat mengerjapkan matanya mendengar pertanyaan yang diajukan oleh Alden. Selama bekerja dengannya, Alden sangat kaku dan jarang sekali membuka pembicaraan. Ia mengangkat alisnya selama beberapa tahun bekerja dengan Alden, tidak pernah ada pembicaraan yang bersifat pribadi diantara mereka. "Kenapa Bapak bertanya seperti itu?""T
Last Updated : 2023-12-07 Read more