All Chapters of Penyesalan Terbesar Hendra Setelah Kematian Sisca: Chapter 321 - Chapter 330

973 Chapters

Bab 321

Sisca mengira dirinya bertemu dengan ... pria mesum saat melihat celana dalam itu.Kemarin sore saat memesan makanan, dia mendapatkan sarung tangan sekali pakai.Sisca menggunakan sarung tangan sekali pakai itu untuk membuat celana dalam pria itu ke dalam tong sampah.Setelah buang celana dalam itu, Sisca terus mencuci tangannya.Melihat sarapan yang diberikan oleh Robin, Sisca bahkan tidak berani untuk makan.Robin terlihat seperti pria yang normal dan baik. 'Apa dia terlalu hebat dalam menyamar? Atau aku salah paham?''Kalau hanya salah paham, dari mana asal celana dalam pria itu? Apa yang terjadi?'....Jam sepuluh pagi, Sisca langsung diajak tamu wanita lain untuk pergi ke lokasi nomor satu.Acara ini memiliki enam tamu yang terdiri dari tiga pria dan tiga wanita.Mereka berenam menyibukkan diri untuk menyiapkan makan siang.Sisca bertanggung jawab untuk memasak steik ayam.Robin membawakan sebuah celemek, tapi Sisca sedang membersihkan daging sapi, jadi dia tidak bisa mengikat cel
last updateLast Updated : 2024-01-31
Read more

Bab 322

Sikap mesra Hendra akan terlihat sedikit berlebihan kalau baru pertama kali bertemu.Akan tetapi, Sisca ... sepertinya biasa saja.Semua tamu di ruangan ini tercengang dengan kehadiran pengamat baru.Pengamat yang masuk ke Ruang Jatuh Cinta tidak terlihat seperti orang asing, melainkan seperti tamu yang sebenarnya.Robin mulai bertanya, "Kak Hendra, apa kamu kenal Betty?"Hendra memanggang steik sapi sambil menjawab, "Iya, kami teman lama."'Sangat akrab.''Kami sangat akrab hingga tahu ada tanda lahir hijau di punggungnya dan sebuah tahi lalat cokelat muda di dadanya.'!!!Sisca langsung menatapnya.'Dia tenang sekali!''Apa ini boleh direkam?''Nanti pasti akan dipotong saat diedit, 'kan?'Akan tetapi, sampai sekarang hanya Sisca yang merasa tidak tenang.Beberapa tamu lainnya bahkan tidak memikirkan apa pun dan anggap pengamat hanya teman lama dengan Sisca.Sisca pelan-pelan mendekat, kemudian bertanya, "Kenapa kamu bisa datang?"Hendra hanya meliriknya sambil berkata, "Kamu bisa ke
last updateLast Updated : 2024-01-31
Read more

Bab 323

!!!"Apa? Pak Pengamat, kamu ...."Semua tamu yang sedang makan siang pun tercengang ....Dibandingkan dengan para tamu yang terkejut hingga melongo ....Hendra malah dengan tenang sambil mengulang, "Maksudku, aku yang mengetuk pintu saat jam empat subuh."....Sisca langsung terkejut. 'Apa dia datang kemarin malam?'Tamu pria nomor satu langsung bertanya, "Jadi, Kak Hendra kemarin malam tidur di mana?""Kamar nomor tiga.""Kamarnya Betty?"Hendra hanya menjawab dengan santai, "Iya."Sisca yang sedang minum pun hampir tersedak!Uhuk! Uhuk! Uhuk!!!!Semua orang merasa terkejut! Apa ini boleh dikatakan dengan terang-terangan?!'Hendra sedang bercanda, 'kan?'Ketika Sisca sedang tercengang ....Hendra tiba-tiba tertawa terhadap semua orang sambil berkata, "Aku hanya bercanda."Semua tamu, "Astaga! Candaan ini sangat mengejutkan."Sisca dalam hati merasa lega.Tamu wanita nomor satu merasa hubungan pengamat dengan Betty tidak biasa.Dia merasa ada pesona pasangan di antara mereka!Tamu wa
last updateLast Updated : 2024-01-31
Read more

Bab 324

Sekarang Sisca masih demam, dia bahkan mengidap emfisema. Tidak ada satu pun orang yang bisa bertanggung jawab kalau sesuatu terjadi padanya.Pulau ini tidak ada rumah sakit, bahkan sumber daya medis juga sangat terbatas.Kalau Sisca demam tinggi lagi, lalu kekurangan oksigen .... Mungkin akan berakibat fatal.Acara ini memang lumayan menyiksa. Dalam seminggu ini, segala aktivitasnya membuat Sisca ingin mundur.Akan tetapi ...."Kalau aku keluar sekarang, mereka pasti nggak akan memberiku gaji."Mungkin Sisca masih perlu membayar kompensasi. Dia tidak ingin Hendra membantu melunasi biaya kompensasinya karena dia tidak ingin tidak sanggup melunasi utangnya seumur hidup.Sisca masih ingin mencoba untuk bertahan.Dulu, Hendra tidak merasa kalau Sisca begitu menyukai uang.Hendra pun berkata, "Aku menyuruh mereka mengirimkan gajimu besok. Ayo pulang bersamaku."....'Benarkah?'"Angel juga sudah merindukanmu."Sisca tentu saja tidak akan menolak keuntungan mendapatkan gaji walaupun tidak m
last updateLast Updated : 2024-01-31
Read more

Bab 325

Empat mata yang saling bertatapan membuat jantung Sisca berdetak dengan cepat.Hendra merangkul pinggangnya sambil berkata, "Ayo pulang denganku."Mereka hanya tersisa 14 hari saja. Hendra tidak ingin membiarkan Sisca menghabiskan waktu terhadap orang yang tidak penting.Misalkan ... Robin yang ada di depan pintu.Depan pintu ...."Betty, apa kamu di dalam?"Sisca menjawab dari kamar mandi, "Ada apa?""Kami mau naik sepeda mengelilingi laut dan melihat pemandangan. Kamu mau ikut, nggak?"....Napas Hendra yang panas berhenti di telinga Sisca.Hendra mencium telinganya, kemudian berkata dengan suara serak, "Tolak dia."Napas panas itu seperti semut yang masuk ke dalam telinganya dan membuatnya merasa geli.Telinga Sisca sangat sensitif, rasa geli itu pun langsung menjulur dari telinga ke seluruh tubuhnya.Jelas-jelas Hendra tidak melakukan apa pun, tapi badan Sisca malah sudah lemas.Sisca mencintai Hendra, rasa cinta itu ditunjukkan dari tubuhnya.Rasa cinta bawah sadar adalah sesuatu
last updateLast Updated : 2024-01-31
Read more

Bab 326

Aura lelaki yang kuat menyelimutinya.Hendra menggunakan jari tangan yang panjang melepaskan kancing celananya, lalu memegang pinggang Sisca dengan tangan yang dingin dan perlahan-lahan menjulur ke bawah.Wajah Sisca pucat seperti selembar kertas, sepasang mata yang berair terus menatap Hendra seakan-akan sedang mengeluh.Hendra tersenyum nakal di telinganya sambil berkata, "Sisca, jangan menatapku seperti ini. Kamu membuatku merasa seperti perampok."Hendra memang sedang merampas.Suaranya rendah, bahkan sedikit lembut, tapi di balik matanya yang gelap, dia sangat dingin dan agresif.Sisca adalah mangsanya.Sebelumnya Hendra masih bisa bercanda padanya, tapi sekarang pemangsa ini sudah kehilangan kesabarannya.Hendra tidak memedulikan Sisca mau atau tidak lagi, sekarang yang penting Hendra menginginkannya, maka Sisca harus memberikannya.Nangis juga tidak berguna lagi.Sisca berkata dengan gemetar, "Bisakah ganti hari lain? Aku nggak ingin melakukan di sini."Dia berharap Hendra membe
last updateLast Updated : 2024-01-31
Read more

Bab 327

Sisca adalah wanita pemalu, dia tersipu hingga kemerahan memenuhi wajah dan telinganya. Akan tetapi, dia lebih memilih merasa malu dibandingkan Hendra benar-benar melakukannya.....Setelah Sisca mendesah, Hendra langsung sangat puas. Dia tersenyum lebar sambil perlahan-lahan mematikan telepon.....Vila Restad.Billy meletakkan ponselnya dengan lemas.Suara desahan Sisca yang manja itu membuat orang tidak bisa tidak berpikir negatif.Barusan tadi Hendra bilang dia akan bersama Sisca pergi ke pesta pernikahan Billy.Billy mengerti maksud dari kata-kata ini.Awalnya Billy mau mengirimkan undangan untuk Sisca, sekarang sepertinya tidak perlu lagi.Sisca bahkan bukan termasuk teman Billy, Sisca hanyalah pacar dari teman baiknya.Billy bahkan tidak berhak mengundang Sisca secara langsung.Sherine membawa beberapa undangan pernikahan yang berbeda-beda. "Billy, menurutmu mana yang lebih bagus?"Suasana hati Billy tidak terlalu baik, dia pun dengan lemas berkata, "Pilihlah yang bagus menurutm
last updateLast Updated : 2024-01-31
Read more

Bab 328

Sherine memegang foto itu sambil memberikan pemantik api kepada Billy.Billy tidak mau mengambilnya, dia hanya menatap Sherine dengan risih sambil mengerutkan alisnya, "Apa kamu harus begitu? Ini hanya selembar foto saja."Sherine hanya tersenyum sinis dan keras."Kalau hanya selembar foto, kenapa kamu ragu?"Seperti yang dikatakan Billy kalau ini hanya selembar foto saja. Kalau Billy membakarnya, maka Sherine tidak akan mempermasalahkannya lagi.Akan tetapi ... kenapa Billy nggak mau membakarnya?'Sekarang Sherine sedang hamil, dia ingin berada di sisi Billy dan ingin mendekatinya.Namun, dalam hati Billy masih terdapat Sisca. Selama Sisca masih berada di dalam hatinya satu hari saja, Sherine tetap tidak akan berhasil masuk meskipun terus menabrak pintu hatinya."Sherine, ini hanya sebuah kenangan saja. Kamu juga tahu kalau aku dengan Sisca hanya teman sekolah, kami juga tidak punya hubungan apa pun. Kamu jangan cari masalah lagi, boleh? Bakar foto adalah hal yang nggak bagus. Ke depa
last updateLast Updated : 2024-01-31
Read more

Bab 329

Alis Billy semakin dikerutkan. Billy menatap Sherine dengan kebingungan. "Nggak mau menikah karena selembar foto? Apakah harus begitu? Sherine, dulu kamu sangat dewasa, kenapa malam ini tiba-tiba menjadi suka cari masalah seperti Kristin?"Sherine merasa sangat konyol, dia malah berkata, "Setengah bulan lagi kita akan menikah. Aku hanya memintamu membakar selembar foto, apa bagimu ini cari masalah?""Nggak perlu."Billy langsung keluar dari kamar setelah mengatakan kata ini.Saat keluar dari kamar, Billy kebetulan bertemu dengan Kristin.Suara perkelahian mereka tadi sangat keras hingga terdengar oleh Kristin.Kristin melihat sekilas Sherine yang berdiri di kamar sambil mengejek, "Apa hakmu menyuruh kakakku membakar fotonya? Lihatlah dirimu, apa kamu pantas bersama kakakku?"Emosi Billy sudah mau meledak, Kristin malah terus-menerus memprovokasi lagi sehingga membuat Billy semakin kesal.Billy pun menegur, "Diam! Nggak ada giliranmu bicara di sini."Kristin pun terkejut.Billy tidak pe
last updateLast Updated : 2024-01-31
Read more

Bab 330

Sherine mengambil sebutir permen dan mengeluarkan kopernya.Setelah meminta putus dengan Billy, dia pun sadar kalau dirinya tidak boleh tinggal di rumah ini lagi.Kamar ini sudah direnovasi, bahkan semuanya mengikuti gaya yang diinginkan Sherine. Semua barang di sini dari elektronik hingga furnitur dipilih oleh Sherine sendiri.'Aku nggak begitu muka tebal. Kalau aku terus di sini, kalian hanya akan semakin jijik padaku.'....Setelah membereskan barangnya, Sherine pun membawa kopernya keluar dari kamar.Kristin yang sedang duduk di ruang tamu melihat Sherine mau pergi, dia langsung mencibir, "Jangan-jangan kakakku akan mengalah melihatmu kabur dari rumah?"Sherine malas untuk menjelaskan kepada Kristin, sekarang mereka sudah putus, untuk apa Sherine memedulikan adiknya Billy lagi?"Terserahmu."Kristin mentertawakannya, "Kusarankan lebih baik kamu tinggalkan sebuah barang penting, misalkan seperti kartu identitas. Kalau kamu kembali dengan alasan mencari barang, setidaknya nggak akan
last updateLast Updated : 2024-01-31
Read more
PREV
1
...
3132333435
...
98
DMCA.com Protection Status