“HM? Cukup banyak, mari kita bagi dia saudara Zao!” Sahut Xiao Chen memulai membagi hasil jarahannya secara rata dengan tuan muda sekte pedang. Saat mereka memulainya, wajah mereka sangat gembira tapi saat berada di tengah dua tangan tiba-tiba menghentikan apa yang mereka lakukan. Saat mereka ingin marah, yang datang adalah Xi Xier dengan tuan putri kerajaan laut. Lalu disisi tuan muda sekte pedang adalah juniornya sekaligus kekasih masa kecilnya sendiri, tatapan para wanita itu sangat menakutkan dan mereka berdua merasa akan ada sesuatu yang terjadi. “Nah, apa kalian sudah selesai menghitung semuanya?” Tanya ketiga gadis itu secara serentak yang membuat kedua pria mengangguk tanpa sadar. “Bagus, kalau begitu biarkan kami yang membaginya untuk kalian. Biar se..mua.. sa.. ma.. Ra..ta!” Ucapan Xi Xier membuat senyuman Xiao Chen membeku, tuan muda sekte pedang juga sama. Mungkin mereka kuat di luar tapi siapa yang akan berani melawan singa betina yang sudah melihat mereka berdua sebaga
Read more