Mata Xiao Chen menjadi dingin dan dengan ayunan kedua pedangnya, iblis yang melawan terpotong menjadi dua, Iblis yang bahkan memiliki ranah sama Dengan Xiao Chen pun tidak bisa menjadi lawannya. Melihat bagaimana pembantaian di depan mata mereka berempat membuat tuan muda Long merasa kalau Xiao Chen ini benar-benar berbeda daripada anak muda pada umumnya, bahkan dia tidak layak untuk dibandingkan dengan Xiao chen saat muda. Jika ada mungkin hanya dua orang yang bisa sebanding dengan Xiao Chen saat mereka muda, satunya memiliki sifat lembut tapi juga menakutkan dalam bertindak, satu lagi memiliki sifat nakal tapi menjadi menakutkan saat dia membenci sesuatu atau melawan musuhnya. Persamaan dari keduanya hanyalah kejeniusan serta cara mereka bertindak. Dan saat ini dia melihat sendiri dua sosok dalam satu tubuh atau lebih tepatnya sosok yang berbeda tapi memiliki insting, kekejaman, serta pengendalian diri lebih dari dua sosok yang dia kenal tersebut.“Dia benar-benar mirip dengan merek
Read more