Laura masih terdiam ketika suara Mike kembali mengejutkannya. “Halo Laura apa kamu masih di sana? apa kakak ipar ada bersamamu?” “Halo, i-iya, iya benar,” sahut Laura sedikit bingung. “Dengar, dalam waktu 7 menit saya akan tiba di sana untuk menjemput kamu, tolong jangan bilang apa-apa sama Nina ya, kalau ia tanya bilang aja Mike mau menjemput, selebihnya nanti saya yang akan bicara sama Nina, oke?” “Oke,” sahut Laura. Setelah panggilan dengan Mike berakhir Laura masih tertegun, gadis itu tampak bingung. Ia menatap Nina yang juga sedang menatapnya, namun tak ada kata-kata yang keluar dari mulutnya. “Itu Mike yang telepon, Ra?” tanya Nina penasaran, Laura hanya mengangguk. “Ah, bagus lah punya pengagum baru,” goda Nina, tapi kenapa kamu bingung begitu?” “Aku heran aja, Nin. Darimana Pak Mike tahu nomorku?” Laura menjawab masih dengan ekspresi bingung, Nina tertawa mendengar ucapan sahabatnya itu. “Ya pasti dari Nathan, lah.” Nina menjawab dengan santai, “kamu kan karyawan Wils,
Read more