Nyonya Rose harus dilarikan ke rumah sakit malam itu karena mengalami collapse. Wanita tua itu dirawat di ICU karena koma. Akhirnya, setiap hari setelah pulang kuliah, dia menunggui wanita yang sudah dia anggap sebagai neneknya sendiri itu dan malam hari dia baru pulang. Namun hari itu, saat dia pulang, dia melintasi ruangan kerja Shaka dan tidak sengaja mendengar sesuatu yang membuat jantungnya berdebar kencang. Di dalam ruangan itu ada Rima dan Shaka. Mereka sedang terlibat pembicaraan serius. Kinan menempelkan punggung di dinding sambil mendengarkan pembicaraan mereka. "Tidak ada pilihan lain, Shaka. Perusahaan keluarga ini sedang dalam bahaya runtuh kalau tidak segera diselamatkan. Dan satu-satunya cara untuk menyelamatkannya adalah dengan bantuan papanya Nikita.""Tapi kenapa harus dengan jalan itu? Apa tidak ada cara lain, Ma? Aku bisa mengusahakan investor lain." Rima menggeleng. "Kalau memang ada investor lain, silahkan saja, Shaka." "Beri aku waktu untuk menyelesaikan mas
Read more