Season III“Kau membuat pandanganku beubah terhadapmu, Bung,” kata Darren kasar, menatap lurus Axel. Namun, Axel tahu memang tidak semudah itu mengubah pikiran Darren, kalau sekarang dia tersinggung, itu wajar saja.“Apa kau tahu Lily hampir menjadi mangsa pria hidung belang ketika dia tidak bisa membayar utang?” Axel berkata dengan tajam. “Kalau kau hampir kehilangan nyawamu. Maka, itu impas. Kalian sama-sama terluka dan sekarang harus berjuang lagi. Apa salahnya?” Darren terkekeh, “Ya, ya, ya, apalagi aku adalah lelaki. Di mana pikiranku? Tidak ada, kan hidup enak. Seperti kau misalnya,” sindirnya dengan tangan sambil menunjuk penampilan Axel. Axel mendengus, sambil tertawa konyol. Apa yang Lily katakan benar, Darren ini sangat keras kepala. “Lagi pula, kenapa bukan Lily yang datang kepadaku? Malah dia suruh suaminya yang datang?” “Justru, bukan dia yang menyuruh. Ini inisiatifku sendiri. Aku pikir, kalau dia yang datang, tangannya akan ringan menyiksamu. Kalau aku yang datang,
Read more