"Kenapa Papa terlihat merasa aneh ketika mendengar mama sedang membeli baju?" Akhirnya pertanyaan itu diungkapkan oleh Sean pada papanya.Mikael sontak berkata, "Maksud Papa, mamamu kan jarang keluar rumah. Kalau pun dia keluar rumah, selalu dengan Papa, Nak.""Oh, begitu. Anggap saja mama ingin menghibur diri, Pa," jawab Sean.Mikael semakin terlihat heran. Tidak pernah putranya bersikap seperti itu kepadanya.Apa yang sebenarnya terjadi? Mengapa putranya sedikit berbeda?"Papa, kapan Papa pulang?" tanya Sean."Lusa, Nak," jawab Mikael.Sean mengerutkan kening, "Mengapa Papa membutuhkan waktu berhari-hari di Glasgow?"Pertanyaan itu normal ditanyakan tapi Mikael segera menjawab, "Ada banyak yang harus Papa kerjakan. Ya sudah kalau begitu, Papa tutup dulu teleponnya, ada teman Papa."Sayangnya Sean sempat mendengar suara teman yang dimaksud oleh papanya.Sebuah suara perempuan, Sean sangat yakin.Namun, Sean tidak bertanya lebih lanjut mengenai hal itu dan hanya berkata, "Baik, Pa. Ma
Read more