Semua Bab Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO: Bab 501 - Bab 510

660 Bab

Bab 501 Sekarang Tammy Adalah Pacarnya Doni

Setelah mengantar Erikson ke sekolah, Cintia langsung melajukan mobilnya ke pengadilan.Seperti biasanya, ada empat pengawal berbaju hitam yang selalu mengikutinya dari belakang. Cintia sudah terbiasa dengan hal ini.Reporter yang sudah menunggu di depan pintu masuk pengadilan merasa terkejut ketika melihat Cintia datang dan mereka juga sedikit segan untuk mendekatinya.Namun, karena tidak bisa menahan rasa penasaran dan ingin mendapatkan berita hangat, para reporter melirik ke sekitar secara saksama, setelah itu mereka langsung mengerumuni Cintia.Pengawal dengan gesit melindungi Cintia di belakang mereka.Para reporter dari berbagai media massa menjaga jarak satu meter kemudian melangsungkan wawancara."Nona Cintia, kenapa kamu bisa ada di sini? Di antara kamu dan Samuel apa ada hubungan spesial? Sebelumnya ada reporter yang memotret kamu dengan anak Samuel yang bernama Erikson, kalian kelihatan sangat akrab," ujar reporter dengan suara keras."Apa hubungan kamu dengan Warto? Apa kal
Baca selengkapnya

Bab 502 Aku dan Lily Sudah Putus

Perkataan Steven sedikit mengejek.Cintia sudah mulai merasa emosi. Ini bukan kejutan yang menggembirakan, tetapi kejutan yang tak disangka-sangka.Bukankah Doni dan Lily sedang pacaran?Kenapa sekarang menjadi Tammy?Ada apa sebenarnya ini?"Masih ada waktu sebelum persidangan dimulai," ucap Doni. "Kamu ikut aku keluar, aku akan menjelaskannya padamu.""Baik," jawab Cintia menyetujui.Steven menjadi gelisah lalu berkata, "Ada masalah apa sampai tidak bisa bicara di sini? Malah harus bersembunyi segala. Doni, kamu masih teman, bukan?"Doni tidak menghiraukan Steven, lalu Doni dan Cintia pergi ke luar."Sialan!" Steven tidak tahan dan melontarkannya. Steven lalu bicara dengan suara yang agak keras pada Doni, "Jangan sampai pagar makan tanaman, ya?"Cintia sampai tidak bisa berkata-kata menghadapi Steven.Pantas, Lily memanggil Steven dengan nama tukang ribut.Memang betul, orang bisa saja salah dalam memilih nama, tetapi nama julukan tak akan mungkin salah. Cintia dan Doni berjalan ke
Baca selengkapnya

Bab 503 Lily Tidak akan Berbuat Nekat

Cintia menghubungi nomor kontak Lily lalu mulai menelepon, ternyata nada sedang sibuk.Kemudian terdengar suara mesin menjawab, "Telepon yang Anda tuju tidak bisa dihubungi, harap periksa nomor dan telepon kembali."Lily telah mengganti nomor teleponnya?Lily sampai memblokir nomor dia sebelumnya?Di antara Lily, Jimmy dan Doni pasti menyembunyikan sesuatu?Namun, apa yang Doni katakan itu pasti benar.Meskipun Cintia tidak begitu dekat dengan Doni, apabila dilihat dari sifatnya, dia bukan orang yang suka berbohong.Apakah ini dapat disimpulkan, di antara Doni dan Lily terjadi kesalahpahaman?Lalu, apalagi yang telah terjadi dengan Lily dan Jimmy?Jimmy sekarang masih belum sadarkan diri dan Lily sekarang juga menghilang entah ke mana ...."Cintia."Dari belakang terdengar suara Laura yang sedang memanggil Cintia.Cintia kembali tersadar, soal masalah Lily, Cintia sama sekali tidak punya petunjuk sedikit pun."Apa belakangan ini Lily menghubungimu?" tanya Cintia pada Laura.Laura terdi
Baca selengkapnya

Bab 504 Jaksa Penuntut Umum Adalah Willy Anggono

"Sidang akan segera dimulai. Ayo, masuk.""Kenapa kamu juga datang ke sini?" tanya Cintia dengan santai.Seharusnya di antara Laura dan Samuel tidak ada hubungan pertemanan yang mendalam."Aku datang untuk mempelajari kasus."Cintia kemudian tersadar, Cintia lupa Laura juga seorang pengacara.Cintia hampir lupa, sewaktu persidangannya hari itu Laura begitu hebat dan sangat berani.Cintia dan Laura pun masuk ke dalam ruang sidang. Setelah masuk ke dalam, mereka langsung diam.Mereka sudah terbiasa, kalau berada di tempat umum tidak suka banyak omong.Cintia dan Laura duduk dekat Doni, Steven berbalik dan melirik ke arah Laura, tetapi pada akhirnya Steven tidak mengatakan apa pun.Laura sedikit pun tidak melihat ke arah Steven dan Doni. Dia, hanya fokus pada persidangan yang sudah akan dimulai, meski sekarang hanya sedang persiapan dalam persidangan saja.Tak lama kemudian, orang satu per satu masuk ke dalam ruang sidang.Mata Cintia sedikit bergerak ketika melihat Samuel masuk ke dalam
Baca selengkapnya

Bab 505 Apa Kamu Yakin Samuel yang Membujukmu Berinvestasi?

Laura juga dapat merasakan perubahan emosional pada diri Cintia saat ini."Jangan panik," ucap Laura. "Jaksa penuntut umum hanya menerangkan pernyataan dari kasus ini saja, biasanya tidak akan memengaruhi keputusan dari keseluruhan kasus. Di antara jaksa penuntut umum dan pengacara pengugat masih ada perbedaannya.""Pengacara penggugat tugasnya memperjuangkan keuntungan yang terbaik untuk klien, sedangkan jaksa penuntut umum biasanya hanya melihat fakta," lanjut Laura.Akan tetapi, bagaimana kalau jaksa penuntut umum tidak mau melihat fakta yang ada?"Kita lihat saja dulu," bisik laura di telinga Cintia sambil mengingatkan, "Kalau memang terlihat jelas Willy sengaja mempersulit, kita cari cara agar bisa mengganti pengacara. Lagi pula orang yang mengikuti kasus ini sangat banyak, keadaan seperti ini sangat mudah menciptakan banyak opini dari masyarakat."Cintia menganggukkan kepala. Yang bisa dia dilakukan sekarang hanya melihat dan mengamati apa yang akan terjadi nanti.Tanpa sadar Cin
Baca selengkapnya

Bab 506 Aku Ada Bukti Rekaman Suara yang Bisa Membuktikan Klienku Tidak Bersalah

"Diizinkan," kata Hakim ketua."Nurdin, apa hubungan kamu dengan terdakwa Samuel?""Aku bekerja di Purnomo Grup pasar internasional, menjabat sebagai Manajer Departemen Penjualan di pasar internasional dan juga merupakan bawahan dari Pak Samuel.""Bagaimana dengan Brady?""Aku menjabat sebagai Manajer Departemen Relasi di pasar internasional dan juga merupakan bawahan dari Pak Samuel.""Selama memangku jabatan kalian, apakah Samuel pernah memaksa kalian bertindak melawan hukum untuk mendapatkan keuntungan ilegal, seperti melakukan penipuan sekuritas dan membantu kelompok ilegal dalam kasus pencucian uang?" tanya Willy."Keberatan!" Pengacara terdakwa, Yamin sontak berdiri dan kelihatan gelisah. "Aku keberatan dengan perkataan jaksa penuntut umum yang bersifat seakan membujuk dan sengaja mengarahkan tersangka ke arah yang tidak benar.""Keberatan diterima, jaksa penuntut umum tolong perhatikan pemakaian kata," tegur hakim ketua dengan serius. "Baik," jawab Willy dengan sopan.Dalam per
Baca selengkapnya

Bab 507 Aku Merasa Bukti yang Diajukan Pengacara Terdakwa Hari Ini Tidak Cukup Kuat

Rekaman itu diputar di depan semua orang.Pertama terdengar suara berat seorang pria paruh baya yang mengatakan, "Aku pasti akan celaka apabila ketahuan menggunakan nama baik Direktur Samuel untuk melakukan penipuan sekuritas.""Tenanglah, dia tak akan tahu," jawab pria satunya lagi. Suara ini jelas kelihatan masih muda dan mapan."Aku sungguh tidak berani.""Apakah kamu tidak butuh uang lagi?" Pria diseberang sana mengancam."Gaji yang kita dapatkan juga tidak rendah, aku tidak seambisius itu." Pria paruh baya itu menolak."Oh, ya? Bagaimana dengan ini?" Sepertinya pria itu mengeluarkan sesuatu, tak lama kemudian terdengar suara erangan. Tidak sulit untuk menebak suara apa itu.Suara pria paruh baya terdengar sangat panik dan berkata, "Kenapa kamu bisa punya ini?""Apabila berita kamu dan seorang wanita melakukan hal yang tidak senonoh muncul dan tersebar dikhalayak ramai, apakah kamu masih bisa bekerja di perusahan Purnomo Grup?" Aku dengar ibumu di luar negeri terkena penyakit kanke
Baca selengkapnya

Bab 508 Aku akan Membuktikan Dana Tersebut dengan Jelas Mengalir ke Rekening Siapa

Atmosfer dalam ruang persidangan kembali menegang.Cintia mengepalkan tangannya erat-erat.Cintia sudah menduga, Willy pasti bukan datang hanya sebagai jaksa penuntut umum sesederharna itu saja.Willy bahkan datang ke persidangan ini tanpa menghiraukan persepsi orang sekitar, ini pasti karena dia dan Keluarga Tambunan telah bekerja sama."Jangan panik," kata Laura melihat kepanikan Cintia saat ini. Laura membisikan ke telinga Cintia, "Bukti yang diberikan pihak Samuel saat ini memang tidak mendukung dan tidak bisa membuktikan bahwasannya Samuel tidak terlibat. Willy juga hanya mengatakan sesuai dengan apa dia lihat saja, termasuk bantahannya tadi. Kalau aku jadi dia, aku juga akan meragukan bukti itu juga. Dari sini aku dapat melihat dia tidak menunjukkan pilih kasih."Cintia menggigit bibirnya."Lagi pula, misalkan Samuel memang tidak bersalah, akan lebih bagus apabila semuanya dibuktikan langsung di pengadilan, agar dikemudian hari tidak menimbulkan masalah yang tidak diinginkan," la
Baca selengkapnya

Bab 509 Karena Semua Nomor Rekening ini Adalah Milik Tambunan Grup

Setelah hakim ketua bersuara, atmosfer di dalam ruang sidang menjadi hening.Lagian, dalam ruang sidang ini yang berkuasa adalah hakim ketua.Kalau hakim ketua mengatakan tidak menerima bukti itu, maka bukti itu tidak bisa dipakai dalam sidang ini.Saat ini, semua orang tahu bukti yang diajukan pengacara terdakwa kali ini merupakan bukti penting dalam perkara yang berjalan sekarang.Orang yang ada dalam persidangan merasa terhenti di saat yang paling seru, sulit bagi mereka untuk menerima kenyataan. Ada yang mengatakan, "Asalkan bukti yang diberikan cukup membantu dalam persidangan, kenapa tidak boleh? Apakah hakim dan hakim ketua meragukan kemampuannya sendiri dalam menilai suatu kebenaran?""Harap tenang!" Raut wajah hakim ketua langsung berubah menjadi muram. "Dalam persidangan, hadirin tidak diizinkan untuk berbicara."Setelah kata diucapkan, juru sita langsung 'mempersilakan' orang yang berbicara tadi untuk keluar dari ruang sidang.Orang lain yang melihat kejadian ini pun langsu
Baca selengkapnya

Bab 510 Bukti ini Masih Belum Cukup

Semua orang melihat berkas itu dengan serius.Hadirin yang ada di sebelah juga sedang menahan napas, wajah mereka terlihat sangat gelisah.Jantung Cintia pun serasa hampir lompat ke atas tenggorokannya.Cintia benar-benar tidak menduga pembalikan fakta seperti ini.Cintia hanya tahu Samuel tidak bersalah, tetapi dia tidak tahu kesalahan ini ternyata dilakukan oleh Keluarga Tambunan.Cintia mendadak teringat saat dia bertemu dengan Samuel waktu itu, Samuel mengangkat sudut bibirnya ke atas lalu dia dengan yakin mengatakan Keluarga Tambunan belum mempunyai kemampuan untuk membalasnya, ternyata alasannya adalah ini.Selama ini, Samuel mendekati Keluarga Tambunan sampai begitu lama, apakah karena dia sedang mencari bukti kesalahan yang Keluarga Tambunan lakukan?Sedangkan Cintia terus saja salah paham pada Samuel.Cintia melirik Willy, saat ini Cintia tidak bisa memikirkan yang lain lagi.Yang Cintia khawatirkan saat ini adalah, begitu Willy melihat bukti kuat yang melibatkan Keluarga Tamb
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
4950515253
...
66
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status