“Kau sudah bisa membuatnya, mas. Kalau begitu, kau aku tugaskan untuk selalu membuatkan susu untuk anak kita!”Mendapatkan respon Seperti itu, bukannya membuat Rangga senang. Namun, pria itu nampak begitu terkejut dengan pernyataan yang baru saja keluar dari bibir Suci.“Bagaimana, kau setuju, sayang?”Rangga mengangguk lemah, tak ingin membuat Suci kecewa atas penolakan yang ia lakukan. Rangga hanya dapat pasrah saat Kembali harus membuatkan susu untuk anaknya dalam kurun waktu yang cukup lama.Ah, tidak masalah. Ia bisa mengandalkan para pelayannya dua puluh empat jam dengan tambahan gaji yang sepadan.Setelah bayi mungil itu kembali terlelap dalam tidurnya, Suci Kembali meletakkan bayi mungilnya diatas kasur.“Apa nama yang pantas kita berikan untuk anak kita, mas?” Rangga mendekat, ikut memandang wajah sang bayi.“Bagaimana kalau Asmaraloka?”"Asmaraloka?”Rangga mengangguk sambil menatap wajah istrinya itu“Karena anak ini adalah saksi cinta kita, jadi aku, memberikan nama Asma
Last Updated : 2023-12-14 Read more