Mendengar ucapan Eric, direktur bisnis dengan cepat menatap ke arah para desainer. “Kenapa kalian ribut-ribut seperti ini?!”Bentakan itu membuat para wanita yang menindas Valency semakin gemetar, mereka saling melirik takut, beberapa kali juga menoleh pada Esther untuk meminta pertolongan.Melihat hal itu, Esther pun memaki dalam hati atas kecerobohan bawahannya dalam menangani Valency. Namun, dia tetap harus turun tangan.Dengan tetap tenang dan profesional, Esther membungkuk kepada direktur bisnis dan berkata, “Pak Dennis, Tuan Gray, mohon maaf sekali atas kejadian ini. Keributan ini terjadi di tim saya, jadi saya yang akan bertanggung jawab menyelesaikannya. Mohon jangan membuat masalah ini mengganggu waktu kalian.” Mendengar ucapan Esther, Valency tak elak mendengus. Dia sudah tahu Esther akan menumpahkan kesalahan padanya dan menghukumnya dengan tugas berat lagi nanti.Tanpa Valency sadari, dengusan dan ekspresi masamnya itu tertangkap oleh Eric. Alhasil, pria itu pun berkata,
Last Updated : 2024-01-31 Read more