All Chapters of Dikira Duda Miskin Ternyata Kuadriliuner: Chapter 131 - Chapter 140

177 Chapters

131. RENCANA ALLESIA

Dengan kesal Allesia melotot ke orang tersebut dan berkata dengan kasar, "Enyahlah kalian!""Nona kecil, kenapa kamu galak sekali?" Pria dengan bekas luka itu mendekatinya dan mengulurkan ibu jarinya sambil menunjuk ke dirinya sendiri."Kamu tahu tidak, kami ini siapa? Berani ngomong dengan nada seperti ini sama kami?" Preman lain yang berada di sekeliling pun ikut bersuara.Suasana hati Allesia sedang tidak baik, dia pun malas meladeni preman-preman seperti mereka, lalu dia memesan segelas wine dengan pelayan bar.Pria dengan bekas luka tersebut merasa dirinya tidak dipandang oleh seorang gadis kecil, dia langsung merasa kesal mengulurkan tangan dan ingin menarik lengan Allesia.Dan disaat itu juga tiba-tiba sebuah tangan datang dari arah yang berlawanan, langsung menggenggam tangan pria dengan bekas luka tersebut, dengan mudah dia melipat tangannya ke belakang."Aduh, siapa kamu? Punya keberanian sekali untuk melawanku!" Kata pria itu."Aku lihat kamu lah orang yang memiliki keberan
Read more

132. SYARAT UNTUK PEMBEBASAN ROY

Sementara di tempat lain, di rumah besar milik keluarga Aini di Semarang. Seorang pria paruh baya duduk sambil menuangkan secangkir teh panas untuk dirinya. Seorang pemuda yang merupakan putranya duduk di samping dan berkata, “Ayah, meskipun Roy Sunarya sudah mendekam di penjara, tapi Reyhan begitu kuat dan kokoh. Tidak ada harapan sama sekali jika kita ingin campur tangan.” Pria paruh baya itu mengerutkan keningnya, “Bagaimanapun, perusahaan itu pernah ada di bawah kendali kita. Tidak usah khawatir, pasti ada celah untuk masuk.” “Meskipun Roy sedang di penjara dan tidak tahu apakah dia akan bebas atau tidak dalam waktu dekat, tapi bukan tidak mungkin kita bisa merebut hartanya.” “Ayah, menurut penyelidikanku, Reyhan telah memposisikan orang-orang yang kuat dan di bawah kendalinya untuk menempati pion-pion tertentu di perusahaan.” Pemuda itu berkata lagi dengan sungguh-sungguh, “Aku curiga, Reyfan telah berada di sisi Reyhan. Mengendalikan Reyfan begitu mudah, tinggal kasih uang s
Read more

133. KETIDAKBERDAYAAN REYFAN

Reyfan ini sudah biasa dimanjakan, dia bahkan tidak sadar jika dirinya sedang dalam bahaya. Masih untung bisa bebas dari Reyhan, malah sekarang ingin mengajukan syarat. “Syaratmu tidak akan berguna saat ini, cepat urus pencabutan gugatanmu terhadap Roy. Jika tidak, kakek yang akan bertindak, paham?” “Mulai hari ini, kita harus lebih menghormati Reyhan. Saat melihatnya juga harus lebih menghormatinya daripada aku, apakah kalian semua mengerti?” Kakek tua itu berkata lagi dengan tegas. Semua orang kini merasakan bahwa kakek tidak main-main terhadap ucapannya, entah racun apa yang diberikan Reyhan padanya. “Kakek, ibuku yang tidak lain adalah putrimu telah meninggal. Apakah kakek tidak ingin memberikan keadilan untuknya?” Reyfan masih tidak menyerah. Pria tua itu akhirnya mengingat putrinya, jika bukan karena dia yang mendorong wanita itu untuk menikahi pria kaya dan menjadi duri dalam pernikahan orang lain. Mungkin putrinya saat ini masih hidup. Pandangan mata kakek tua itu terliha
Read more

134. PERMOHONAN MAAF REYFAN

Jantung Reyfan berdebar sangat kencang, dia tahu bahwa apa yang akan diucapkan istrinya bisa menjadi Boomerang untuknya. Tetapi dia tidak boleh berkata, tidak bisa memberitahu Carissa untuk diam. Tepat ketika dia menyalakan speaker, suara Carissa langsung terdengar. Di saat itu juga Reyfan merasa bahwa dia telah tamat. l“Reyfan, urusan yang aku serahkan padamu, bagaimana? Apakah Reyhan akan mengembalikan saham 15% mu? Jika dia tidak mau mengembalikannya, aku akan mengirimkan seseorang ke sana dan segera menyingkirkannya.” lSuara Carissa penuh dengan ketamakan. Kebodohannya terlihat sangat cocok dengan Reyfan. Seperti mereka memang pasangan yang sangat serasi dalam hal apapun termasuk pemikiran yang dangkal. Carissa sangat yakin bahwa mereka akan bisa menguasai kembali perusahaan Sunarya. Dia sudah membayangkan masa depan yang cerah menjadi istri dari pewaris Sunarya group. Kini Roy Sunarya telah tamat, dan selanjutnya adalah Reyhan. Tidak salah dia memilih Reyfan untuk menjadi sua
Read more

135. REYHAN KECELAKAAN

Setibanya di rumah keluarga Sunarya, Roy tidak mendapati Carissa berada di rumahnya. “Dimana Carissa?” tanyanya pada pelayan. “Nyonya muda baru saja keluar dengan membawa kopernya, Tuan.” Pelayan berkata dengan sedikit gugup, lalu Roy menghempaskan tubuhnya ke atas sofa. Dia sedikit lelah dengan perkara hidup yang baru-baru ini dihadapinya. Biasanya Aini akan datang menghampiri dan mengoceh jika dia lelah seperti sekarang, namun wanita itu telah tiada kini. Bohong jika Roy merasa tidak kehilangan, nyatanya Aini jua lah yang menemani hidupnya selama ini. Hari ini, Elaine dan Reyhan pulang terlambat. Reyhan yang menjemput Elaine terpaksa harus menunggu hingga lewat jam makan malam karena Elaine masih ada sesuatu yang harus dikerjakan. Reyhan menyetir sendiri, mobil melaju mulus di jalan menuju rumah mereka. Dia mengemudi dengan sangat stabil. Tiba-tiba sebuah mobil sedan berwarna hitam melaju keluar dari persimpangan dan bergegas menuju mobil mereka, mobil melaju dengan sangat kenc
Read more

136. REYHAN KOMA

“Reyhan kenapa kamu baru bangun, apakah kamu tahu betapa takutnya aku?” Elaine mengucapkan itu semua dengan tersendat-sendat karena tertahan dengan dadanya yang sesak akibat menangis.Ketika mata Reyhan terpejam dan tidak bisa mendengar suaranya, ketakutannya sudah mencapai ambang batas. Pada saat itu, dia bahkan merasa sangat sakit hingga tidak bisa bernafas.Dia takut Reyhan akan tertidur untuk selamanya, dia takut Reyhan akan meninggalkannya.“Baiklah, istriku! Aku salah, aku seharusnya bangun lebih awal dan tidak akan membuatmu menangis seperti ini.”Reyhan memeluknya, menghiburnya dengan hangat. Setelah akhirnya Elaine berhenti menangis, lalu dia bertanya dengan khawatir, “Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu terluka?”Semenjak bangun, dia baru melihatnya, dia sangat khawatir, kekhawatiran terbesarnya adalah dia tidak bisa melindungi Elaine.“Aku baik-baik saja,” Elaine menggelengkan kepala, air matanya berlinang lagi, “Kamu melindungiku dengan mempertaruhkan nyawamu, bagaimana mun
Read more

137. MEMAKSA HINGGA MATI

Untungnya, Roy dan Elaine tidak tahu banyak tentang pengetahuan medis, mereka juga linglung karena kepanikan. Pikiran mereka saat ini hanya fokus pada Reyhan.Jika tidak, hanya dengan melakukan penulusuran melalui internet saja, kebohongan Romi pasti akan terbongkar. Terlebih lagi Romi adalah dokter keluarga mereka, jadi Roy sudah sepenuhnya percaya kepada Romi.Reyhan mengalami koma selama dua hari, Elaine menjaganya tanpa makan dan minum. dia terus saja menunggu di ruang rawat darurat, tidak pernah beranjak sedikitpun.Roy yang melihat ini juga merasa khawatir akan menantunya, Elaine mengalami penurunan berat badan yang drastis, wajahnya pucat, kantong matanya membesar, terlebih saat ini dia sedang mengandung.“Dokter Romi bilang bahwa Reyhan tidak akan bangun dalam sementara waktu, kamu pulanglah dulu, beristirahatlah sebentar di rumah, jika Reyhan sudah bangun, papa akan meneleponmu,” ujar Roy.Elaine menggelengkan kepala dengan keras kepala, dia masih berharap bisa menerobos pint
Read more

138. HUKUMAN UNTUK CARISSA

“Kalau begitu cepat lepaskan wanita yang kalian ikat itu, kalian tidak mendengar bahkan suaminya saja sudah menganggapnya tidak berguna.” Farzan memerintahkan.Setelah mendengarnya, pria pemabuk itu merasa lega. Dia pikir dirinya sudah menang karena tidak mudah untuk diancam.Setelah si wanita itu dilepaskan, kamera masih menghadap pagar di atas atap. Bayu melihat layar ponsel, sambil tersenyum mengatakan, “Tiang itu kosong, sungguh tidak enak dilihat. Cepat, cepat ikat anak kecil itu di sana. Bila perlu sedikit saja si kecil itu bergerak, dia sudah akan jatuh ke bawah. Jangan ikat terlalu kuat agar bisa dengan mudah terjatuh.”“Tuan Farzan, kasian sekali jika anak kecil ini sampe terjatuh ke bawah. Sudah dipastikan nyawanya tidak akan bisa terselamatkan lagi. Bahkan aku yang pria jahat dan sudah menyaksikan ratusan pembunuhan kejam juga tidak tega menghabisi nyawa seorang anak kecil,” ucap pria di seberang sana.“Sudahlah, kalian jangan banyak omong kosong. Cepat lakukan apa yang aku
Read more

139. MELAWAN ROY

Hatinya sedang penuh perasaan rumit, ponsel Reyhan tiba-tiba berdering. Roy menyerahkan ponselnya kepada Reyhan, lalu meletakkan kotak bubur itu kembali dengan rapi.Panggilan telepon dari Farzan, dia hanya mengatakan satu hal saja, “Bertemu lagi dengan orang yang keras kepala, Carissa menolak mengakui kesalahan. Dia berpura-pura menjadi korban yang tidak bersalah, apapun yang ditanya, dia selalu pura-pura tidak tahu.”“Kalau terlalu banyak bertanya, dia langsung menangis tidak berkata. Oh, dia juga minta bertemu dengan tuan Roy.”Reyhan menutup telepon, tatapannya semakin dalam. Pada saat ini, Carissa meminta bertemu dengan papanya pasti ingin meminta bantuan.Sementara Carissa bisa menikah dengan Reyfan adalah karena hutang budi Roy pada ayah Carissa. Roy awalnya sangat menyayangi Carissa karena menganggap Carissa adalah orang yang harus dia jaga.“Carissa ingin bicara dengan Papa.”Roy hanya mengangguk.Pada saat yang sama, wanita bernama Gracinda yang merupakan ibu Carissa, datang
Read more

140. BUJUKAN GRACINDA

“Ma, hanya itu jalan satu-satunya. Tidak ada pilihan lain lagi, Mama tau Reyhan kan? Apakah semua bisa selesai hanya dengan kita datang berlutut di hadapannya lalu meminta maaf? Jika bisa, sekarang aku akan datang dan berlutut di hadapannya untuk meminta maaf?”Gracinda nampak bimbang dengan pemikirannya. Benar kata Carissa, apakah bisa mereka hanya berlutut di hadapan keluarga Sunarya lalu meminta maaf?“Papamu pasti tidak akan setuju kita memanfaatkan kematiannya seperti ini.” Gracinda meyakinkan putrinya bahwa cara ini tidaklah benar.“Aku tidak peduli dengan kematian papa. Mama cukup mengancamnya, dan akan menyebarkan berita bahwa dia mengorbankan seseorang untuk keselamatannya.” Pandangan Carissa sangat dingin, sudut bibirnya terangkat sebuah lekukan kejam.“Ma, apakah mama tidak memiliki koneksi di Indonesia? Papa dulu adalah seorang konsultan di sini, pasti relasi papa sangat besar. Hanya saja papa adalah orang yang bersih, jaman sekarang tidak ada orang yang bersih Ma! Orang y
Read more
PREV
1
...
1213141516
...
18
DMCA.com Protection Status