"Kenapa dia bisa datang ke sini? Om yang undang?" desis Elang pada Ardian. "Tidak mungkin dia bisa masuk tanpa membawa undangan!"Ardian berjalan cepat menghampiri Elang begitu melihat Daffa sedang berdansa bersama Atika, dan seperti yang sudah diduga, pria itu langsung menjadi sasaran amukan Elang. Jika tidak ingat tentang hutang budinya pada Barata, Ardian sudah angkat kaki sejak lama dari keluarga Sukma, semua keturunan Barata sama saja, mereka memang memiliki penampilan bak dewa-dewi tapi sayang semuanya minus akhlak. "Mana mungkin Om sebodoh itu, Lang. Om juga tidak tahu, dapat akses darimana dia bisa masuk ke sini," ujar Ardian seraya meraup wajahnya lelah, asal tahu saja, akibat menyiapkan pesta pernikahan ini, Ardian kehilangan banyak durasi tidur malamnya. "Bagaimana kalau Om minta petugas keamanan membawanya keluar saja?" "Tidak usah! Itu hanya akan menarik perhatian para tamu dan mereka mulai penasaran tentang hubungan pria itu dengan Atika." Elang menggertakan gigi kesal
Baca selengkapnya