Sudah lebih dari lima puluh tahun berlalu, tetapi kejadian mengerikan itu masih sering menghantui mimpi malam Helen. Perlahan, bukan lagi rasa kehilangan yang mendatangi Helen melainkan perasaan menyesal, rasa bersalah. Seandainya saja Helen tidak menyeret Dony ke dalam masalahnya dengan keluarga Sukma Jaya, Dony mungkin saat ini masih ada, menikmati masa tuanya dengan nyaman, selayaknya orang-orang baik lainnya. Dony, sama halnya dengan Hanum, ibu kandung Elang. Kedua orang itu tidak sepantasnya mati muda mengenaskan karena ketamakan keluarga Sukma Jaya.Karena itu, saat melihat Atika, Helen seakan melihat cerminan Dony dan Hanum dalam satu sosok. Kepolosan serta kenaifan yang perempuan itu miliki membuat trauma yang Helen miliki bangun tanpa permisi. Helen tidak ingin ada lagi pertumpahan darah di keluarga ini, karena itu sebelum semuanya terlambat hanya ada dua cara untuk memastikannya. Ibarat sedang menyemai bibit tanaman, perkuat benih yang baik atau singkirkan bibit yang bermasa
Last Updated : 2024-03-24 Read more