Home / Romansa / Suami Miskinku Ternyata Tuan Muda / Chapter 111 - Chapter 120

All Chapters of Suami Miskinku Ternyata Tuan Muda: Chapter 111 - Chapter 120

203 Chapters

111

Sementara di bawah Tri tak bisa duduk tenang, keadaan sunyi dari atas membiat dirinya semakain bertambah kalut dan binggung."Tak bisakah kamu duduk? Aku pusing terus melihatmu berjalan kesana kemari." Aziz meminta istrinya untuk duduk dan diam."Aku panik mas!" Ucap Tri dengan nada kesal membuat semua orang lantas menatapnya heran."Kenapa kamu panik mbak?" Hendra bertanya dengan mata menyelidik.Tri yang menyadari salah bicara lantas berusaha bersikap tenang."Bukan, bukan begitu, aku hanya takut jika ada bukti yang membuat Lisa bersalah." Ucap Tri pelan, ia lantas menggigit bibir bawahnya sendiri."Aku percaya pada Lisa, apa yang membuatmu tak percaya pada anak sendiri?" Azi memprotes jalan pikiran istrinya yang terdengar meragukan Lisa."Bukan begitu, aku hanya cemas apa salah sih mas?" Tri mulai tak suka di sudutkan."Mas Aziz bukan menyalahkan sih mbak, lebih tepatnya bertanya kenapa sikap mbak mencurigakan?" Adam bicara dan memperj3las semuanya."Jangan bercanda, aku tidak mencu
last updateLast Updated : 2023-11-29
Read more

112.

112Wajah Beni berubah pucat, Lukas belum memberi tahunya jika kamar di dekat dapur itu sudah di datangi Deren dan beberapa orang karyawan. Sementara Beni tak menempati kamar itu hari ini karena merasa ada yang janggal, sebab letak laptopnya berubah sejak takhir dia datang dan juga beberapa bantal tak berada di tempatnya lagi.Beni lantas teringat bahwa dia telah kehilangan flashdics penting hari ini, dia lantas berpikir mungkinkah itu adalah perbuatan Alif dan Deren."Kenapa om Beni diam saja?" Alif bertanya lagi setelah tak mendapat jawaban yang jelas."Apa maksudmu dengan kamar di bawah?" Tanya Beni lagi dengan wajah kesal."Kamar? aku tak menyebut kata kamar om, aku bahkan tak tau di dalamnya adalah sebuah kamar. Jadi ruangan di dekat dapur belakang dengan pintu besi dan sandi yang mungkin hanya beberapa orang yang tau itu sebuah kamar?"Beni merutuki dirinya sendiri, bidohnya dia sudah salah bicara di hadapan Alif. "Ruangan dengan sandi? Aku malah baru dengar ada kamar seperti it
last updateLast Updated : 2023-11-30
Read more

113

Deren tertawa puas hingga punggung Lukas menghilang dari pandangnnya, Lelaki itu berjalan keluar gedung dan memberhentikan sebuah taksi dan pergi entah kemana.Melihat Lukas pergi, Deren tak lagi tertawa terbahak - bahak dia lalu naik ke atas menuju ruangan milik Beni. Belinda masih duduk di bangkunya dan menatap Deren tak suka."Mau apa kamu kemari?" Tanya Belinda dengan kesal, ia lantas memoles bibirnya kembali dengan lipstick merah merona."Aku ingin meminta maaf sudah membuatmu dalam kesulitan Belinda sayang." Deren membungkuk dan mendekatkam wajahnya dengan wajah Belinda.Belinda yang terkejut melihat Deren mendekati wajahnya berhenti berdandan dan memperhatikan wajah Deren yang bersih dan tampan."Maafkan aku ya." Ucap Deren lalu memberikan ciuman di pipi wanita itu.Wajah Belinda bersemu merona, dia tersenyum malu-malu sembari menganggukkan wajahnya dengan cepat." Oh Belinda, kamu cantik sekali." Deren membelai wajah dan rambut Belinda dengam mesra, membuat desahan tanpa sadar
last updateLast Updated : 2023-11-30
Read more

114. Sisi gelap Tri

114. Sisi gelap TriPov Tri Aku memang bukan wanita sempurna, tapi aku tak mau jadi wanita rendahan dan di hina, jika ada jalan menuju puncak kejayaan, aku akn lakukan, bahkan ketika aku tak lagi punya cara, akan aku cari cara yang bia aku lalui dengan segera."Bagaimana dengan rencana kita?" Beni bertanya pada Tri, mereka bertemu karena Tri menyerahkan hasil kerjanya pada Beni dan Beni secara terbuka mengajaknya makan bersama hari itu, beberapa tahun yang lalu.Tri masihlah karyawan biasa, dia ada di bagian kantor sekarang tapi bukan orng yang penting hingga harus di hormati sekitarnya."Rencana apa pak?""Masak kamu ngak tau, kita makan berama."Tri sempat ragu, namun ajakan Beni berhasil membuatnya luluh seketika.Beni lantas menjemputnya di pabrik, masuk ke mobil mewah Beni Tri langsung jatuh hati dengan lelaki beruang itu sekarang."Kamu ingin makan sesuatu?" Beni bertanya pada Tri yang masih sibuk menjaga sikapnya.Tri berpikir mungkin mereka bisa menikmati udara segar di rumah
last updateLast Updated : 2023-11-30
Read more

115

Dewi menarik tangan Alif untuk masuk ke kamar lain, dia masih takenegrti ke apa suaminya melakika ini di rumah mereka."Jangan behitu mas, mbak tri itu istri kakakku!""Lalu? Kamu harus libat bagaimandbia beriskap sevelumeny menyebutnya debwgai kakak iparmu!""Apa maksudmu mas?"Alif lantas memperlibatkan keadaan di kamar dimana Beni sendang beryemu dengan Tri."Kenapa mbak Tri melakukan ini?" Tanyan. dewi heran, entah berapa kli dia mencia tebis segala yang di lihtnya, namun itu semua terlalu menyakitkan."Mbak Tri memang ada hubungan dengan om Ben8, jauh sebelum jamu mengenal aku dan mungkin s3b3lim Lisa lahir.Dew8 terdiam, dia negitu terpuruk dan terkejut meliht adegan tak seronoh yang di tampilak dalm layar.di tablet sang suami."Apa mas ada bukti mereka m3mang pernah berhubungam?""Banyak! Aku punya video mereka berhubungan badan, berfoto dan bertamasya bersama."Dewi membekab mukutbya tak percaya, bagaimana bisa kakak iparnya berbuat hal se menjijikan itu."Mbak Tri mengungikan
last updateLast Updated : 2023-11-30
Read more

116

Aziz menatao kesal ke arah Tri, dia tau wnita itu sudah membohongi dirinya dan membiarkan dirinya dalam kesusahan sekarang. Mereka memutuskan oulang sore hari karena Aziz tak mungkin juga m3ngamuk di rumah Dewi. Setelah Dewi dan Alif memberi tahunya ap yng twrjadi Aziz memutuskan memulih diam lebih dulu."Sepertimya aku akan pjndah pbrik saja mas!" Ucap Tri saat merek bwrada di pwrjalnan pulng.Aziz msih diam, malu rasanya dia melihatbagaimana kelakuam istriny sekarang.Malu rasanya Aziz meliblhat sendiri bagaumana kelukuan istrinya "Apa.kepindahanmu ada hubungan apa kau dengan tua bangka itu?""Tua vangka siapa? Jaga bicaramu ya mas, sekarang anak-anak m3mdemgarkan kita jicara!""Kenapa? Apa yng aku vicarakan?"Itu siapa yng mas sebit tua vangka?""Siap lgi lku bukan Si Beni itu. Kemana kmu tadi hilang tak terlihat?""Mas mggak lihat aku di dalm kmr berganti baju, bajuku di tumpi pembantu sialn di rumah Dewi.!""Oh, lantas kamu pergi kemana lagi?""Aku tak pergi ke mana-mana. Ada ap
last updateLast Updated : 2023-11-30
Read more

117 )

117Aziz bahkan merasa jijik dengan istrinya sendiri setelah semua yang sudah terjadi, dia tak bisa membayangkan bagaimana bisa salama ini dirinya hidup dengan wanita yang bahkan sudah tidur dengan lelaki lain dan menghianati pernikahan mereka."Mas, besok aku akan ke pabrik baru itu dan munngkin mulai bekerja di sana." Ucap Tri pada Aziz.Azi tersenyum kecut, bagaimana bsa dia bekerja di sana padahal belim mengamukan diri untuk melamar? "Bagaimana bisa kamu ke sana jika tak melamar lebih dulu? Orang lain akan melamar leebih dulu batu datang.Pertanyaan Aziz membuat Tri terdiam dengan wajah kalut, ia tak tau jka Aziz akhrnya mempertanyakan apa yang mungkin orang pertanyakan nantinyaw"Bukan begitu sih mas, aku rasa memang harus ke sana saja, nanti aku juga bawa surat lamaran kok mas." Tri berbohong akhirnya, satu-satuna keahlian yang dia biisa lakukan bila terdesak adalah berbohong."Tadi kamu bilang langsung kerja, sekarang kamu bilang antar surat lamaran, mana yang benar?""Ah tauk
last updateLast Updated : 2023-11-30
Read more

118

Full 118Alif kembali ke ruang kerjanya, Deren sudah duduk dengan wajah kesal saat dirinya datang."Ada apa? Jangan memasang wajah jahatmu itu!" Ucap Alif saat melihat Deren menatapnya tajam, lelaki itu lantas masuk dan duduk di belakang mejanya."Jika bukan karena kesetiaanku pada tuan Askara tak akan sudi aku mendekati wanita muhan itu!" Deren terus saja megusap bibirnya yang terasa kebas karena terus di gosok.Alif tersenyum dan menatap lekat sahabatnya itu."Terimakasih atas kesetiaanmu tuan Deren, Tolong hentikan menggosok bibirmu itu, bisa lepas jika terus di gosok tanpa henti."Bagaimana tak aku gosok, rasa bedak wanita itu saja masih menempel di ujung lidah!" Deren menatap kesal ke arah Alif.Alif hampir tertawa, namun melihat pengorbanan sahabatnya itu membuat Alif memilih diam dan duduk di sisi sahabatnya."Aku akan ingat pengrobanan besarmu kali ini tuan Deren, sungguh." Ucapnya sembari menepuk punggung Deren."Ya, ya, aku akan ingat, yang terpenting sekarang adalah aku tau
last updateLast Updated : 2023-11-30
Read more

119

Aku akan berangkat ke rummah sakit bersama Nadia, putri kecilku tak sabar untuk bertemu dengan kakek nya sejak semalam. Papa memang tak pulang dan memilih menginap di rumah sakit sejak kemarin. Aku hanya menghubungi pak Agus untuk bertanya apa papa membutuhkan sesuatu sebelum aku berangkat ke rumah sakit, dan papa hanya meminta aku membawakan obat serta vitaminnya yang tertinggal di ruang kerjanya."Pak Agus bilang di laci meja kerja papa." Aku bergumam dan mencari lagi obat itu di laci meja kerja milik papa. Dua laci sudah ku buka dan aku tak menemukan botol obat yang ku cari, bahkan kotak kayu di lemari kecil paling bawah ku tarik keluar untuk mencari obat papa."Apa ini kotak P3K ? " Aku berbicara sendiri.Dengan penasaran aku membuka kotak kayu di depanku itu, namun hanya tumpukan kertas yang aku lihat dengan beberapa amplop dari rumah sakit besar di kota sebelah, rumah sakit swasta yang baru belakangan ini aku tau juga bagian dari salah satu usaha keluarga Sanjaya.Baru saja tang
last updateLast Updated : 2023-11-30
Read more

120

Aku segera keluar dari toko kue dan masuk ke dalam mobil. Yasmin sempat melihat ke arahku yang tak membawa apapun saat keluar."Nyonya tidak jadi beli kue?" Aku menatap tanganku yang kosong, kupul pelan pelipisku sendiri, Bodohnya aku melupakan tujuanku masuk ke toko kue karena melihat dua manusia tak berperasaan itu sedang asik di seberang sana."Belikan kue apa saja yang menurutmu enak Yas, aku mau ke toko seberang jalan sebentar.""Ibuk mau kemana?" Nadia bertanya sembari memegang erat lengan kemejaku."Ibu mau ke toko itu, Nadia boleh masuk bersama Tante yasmin memilih kue yang Nadia suka."Senyum terurai setellahnya dari wajah munggil putriku, ia lantas kelua dari dalam mobil dan menuju ke dalam toko."Aku akan ke seberang dulu, kamu tunggu nona dan Yasmi, dan jika lama jjemput aku di toko itu." Aku bicara pada supirku dan segera keluar menuju ke seberang jalan.Aku masuk ke dalam toko tas yang cukup ternama itu, melihat berbagai tas yang begitu bagus dan cantik, aku tak terlalu
last updateLast Updated : 2023-11-30
Read more
PREV
1
...
1011121314
...
21
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status