Mobil Sinta berhenti di tepian jalan, ia kembali melihat ke arah ponsel, memastikan bahwa dirinya sudah benar-benar ada di titik alamat yang di berikan kakaknya Dewi."Kayaknya bener ini deh mas alamatnya." Sinta menunjukkan layar ponselnya pada Adam."Iya, apa yang ini rumahnya?" Adam menunjuk satu rumah besar di siai jalan."Ini besar sekali mas, masak ini rumahnya?" Sinta menatap kagum rumah yang hanya terlihat bangunan lantai atasnya, sebab rumah itu menjorok ke dalam dan di kelilingi pagar berhias batu alam mengelilingi tepiannya."Tapi benar ini titiknya Wi, coba kamu hubungi mbak Dewi, takutnya kita salah rumah." "Iya mas, biar aku telepon mbak Dewi dulu." Sinta lalu mengambil ponselnya dan menghubungi sang kakak."Ya Sin, apa sudah sampai?"" Sepertinya sih sudah di depan rumah mbak, tapi aku nggak yakin yang mana rumah mbak Dewi." Ucap Sinta menjelaskan, dia lalu mendengarkan apa yang Dewi."Oh, sebentar mbak akan minta orang keluar untuk melihat ya." Ucap Dewi lalu mematik
Last Updated : 2023-11-25 Read more