Sehabis berkata begitu, Iblis Kelabang Merah cepat menerjang Si Buta dari Sungai Ular ganas. Dua ekor ular merah di tangan kanannya meliuk-liuk, berusaha mematuk tubuh Manggala. Pada saat yang sama, ketiga orang pengeroyok Si Buta dari Sungai Ular ikut pula menerjang. Bahkan serangan-serangan mereka kali ini melebihi kehebatan serangan yang pertama. Hebatnya lagi sebelum sempat senjata-senjata di tangan mereka mengenai sasaran, terlebih dahulu telah berkesiur angin keras menyerang tubuh Si Buta dari Sungai Ular!Wesss! Wesss!Si Buta dari Sungai Ular menggerutkan gerahamnya kuat-kuat. Disadari betul, sekali saja lengah nyawanya lah taruhannya! Maka saat itu pula Manggala mengerahkan segenap kepandaiannya. Senjata pusaka di tangan kanannya bergerak-gerak menggiriskan. Malah bak sebuah panah, senjata itu sesekali melesat cepat menyerang para pengeroyoknya. Dan begitu luput dari sasaran, Si Buta dari Sungai Ular pun cepat menangkap kembali senjata pusakanya yang bisa memu
Terakhir Diperbarui : 2024-02-10 Baca selengkapnya