Di bawah, jarak Si Buta dari Sungai Ular dengan Keranda Kematian itu bertambah dekat. Tinggal dua tombak lagi. Iblis Seribu Muka yang sebenarnya sudah tak mampu menahan tetapi sekaligus menginginkan kematian Si Buta dari Sungai Ular berkata menyesali, "Kita siap untuk mati, Si Buta dari Sungai Ular....""Bodoh! Menyingkir! Kau bisa mengabarkan semua ini pada yang lainnya, Cakra! Jangan bodoh!"Seperti orang sedang merenungi kata-kata itu, terdengar suara Iblis Seribu Muka kemudian, "Jangan berkata begitu!""Kau tak punya banyak waktu untuk menyelamatkan diri, Cakra! Jangan berlaku konyol!"Iblis Seribu Muka tersenyum. Lalu katanya seperti menyesali, "Maafkan aku, Manggala....""Tak ada yang perlu dimaafkan!"Begitu Iblis Seribu Muka melepaskan rangkulannya, tubuh Si Buta dari Sungai Ular lebih cepat tersedot. Iblis Seribu Muka yang terguling ke belakang dan kini jatuh terduduk tersenyum."Selamat jalan, Si Buta dari Sungai Ular."
Last Updated : 2024-02-02 Read more