"Ada apa kiranya, Romo? Mengapa Gusto Prabu tiba-tiba memanggil kita?" Dimas Bagus Penggalih nampak sangat gelisah. Berjakan ke sana kemari seperti tengah menginjak bara api."Romo juga tidak tahu, anakku. Mungkin Gusti Prabu memiliki wacana baru tentang kebijakan negri. Hingga perlu memanggil kita." Diro Menggolo berusaha tetap menunjukkan ketenangan di hadapan anak semata wayangnya itu."Kenapa Patih tiga Rangga Aditya tidak dipanggil juga? Apakah kita melakukan kesalahan, Romo?Aku kuatir sekali jika kita ternyata melakukan kesalahan. Selama bertugas menjalankan perintah kerajaan, aku selalu menjaga agar sang prabu tidak pernah merasa kecewa." Kekuatiran sang patih muda itu tidak dapat disembunyikannya.Diro Menggolo, sang ayah, hanya bisa terdiam melihat tingkah polah anaknya yang tak bisa dikendalikan itu. Usianya yang terbilang masih sangat muda, belum sampai pada tahap kematangan jiwa, di mana sikap tenang sangat dibutuhkan dalam situasi apa pun juga."Apakah sekarang saja kita
Read more