“Halo, dad!” sapa Ken pada Diaz melalui sambungan video call. Anak itu heboh sembari melambaikan tangan. “Halo anak daddy? Sudah makan?” tanya Diaz. “Belum, dad. Mom sedang membuat nasi goreng.” Ken mengarahkan kamera ponselnya ke arah Karen yang sedang sibuk memasak di dapur. Karen pura-pura tidak tahu, tetap pada aktivitasnya. Diaz memandang Karen dari kejauhan. Rindu. Kata itu yang dapat mewakili perasaannya saat ini. Ken kembali mengarahkan kamera pada dirinya. “Nasi goreng!” seru Diaz antusias, “Sayangnya dad tak bisa ikut menikmati.” “Jangan sedih, dad. Kalau kamu kembali, mom pasti dengan senang hati membuatkannya untukmu.” “Iya kan, mom?” tanya Ken, memastikan. Karen melirik sekilas pada sang anak, lalu mengangguk. Ken berlari ke arah Karen, “Dad, katakanlah pada mom, kalau kamu ingin makan nasi goreng buatannya.” Bocah cilik itu langsung mengarahkan kameranya pada Karen. Ken berhasil membuat sang ayah mati kutu dengan ucapannya. Karen yang sedari cuek, langsung ber
Baca selengkapnya