Semua Bab Vampire Kesayangan Duke Berbahaya: Bab 91 - Bab 100

110 Bab

91. Pertemuan Lagi

Cuaca buruk kembali melanda.Situasi ini selalu terjadi saat hari sudah siang. Iya, seolah-olah matahari tidak boleh bersinar terik. Terlebih, sekarang ini adalah musim panas, seharusnya matahari sangat terik.Namun, sekarang malah setiap hari dirundung mendung, hujan lebat bahkan angin kencang. Banyak beberapa rumah warga yang sudah merasakan dampak dari kemarahan alam itu. Sebagian rumah yang rusak parah terpaksa harus tinggal di penampungan yang sudah siapkan oleh kerajaan.Kereta kuda yang membawa Elora dan yang lain sudah sampai di pertengahan jalan. Mereka berhenti sejenak di tengah hutan.Elora menyibakkan tirai jendela kereta tersebut, melihat mereka masih ada di tengah hutan. Dia bertanya, "ada apa, Haervis?"Kendali kuda alias kusir sekarang ditangani oleh Haervis. Sementara Elora dan si kembar ada di dalam kereta.Haervis terlihat menengok ke berbagai arah. Dia merasa ada yang tidak beres, ada yang mendekat, tapi berkat suasana yang tak bersahabat ini, dia merasa tidak bisa
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-16
Baca selengkapnya

92. Masa Depan Bersama Elora

Elora, Damio dan yang lain pergi menuju ke rumah lain dari keluarga Grim. Rumah itu bekas benteng dari kerajaan Yang sekarang sudah berganti fungsi sebagai tempat singgah saja. Letaknya sendiri berada di daerah perbatasan Utara, jauh dari pusat kerajaan, jauh juga dari pangkalan militer dan lain-lain. Daerah Utara dikenal sebagai kawasan paling tenang dan aman. Selain jauh hutan, kota yang ada di sini juga memiliki perlindungan sihir yang cukup terkenal. Penyihir normalnya akan enggan memasuki area ini.Iya, kawasan ini juga merupakan tempat tinggal dari keluarga Lucien di masa lampau. Karena itulah, penyihir lain enggan mendekat karena dipenuhi pusaka sihir peninggalan keluarga mereka.Sebagai keturunan terakhir Lucien, Damio cukup lega berada di sini. Dia merasa aman. Hatinya sebenarnya masih terluka atas ucapan dari Lady Eizabell.Semua yang ingin dia ketahui sekarang sudah semakin jelas. Bagaimana ibunya bisa meninggal dunia, siapa saja yang mengenal ibunya dan bagaimana masa lal
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-16
Baca selengkapnya

93. Antagonis Cemburu?

Kekacauan terjadi di ibu kota.Banyak warga dari ibu kota yang sudah diungsikan ke area selatan dari istana utama kerajaan. Mereka semua berada dibalik perbukitan.Sementara itu, sang raja ditemani oleh pasukan kerajaan mulai bersiap untuk menyerbu tempat di mana para penyihir berkumpul.Marquess Villiam Tordes serius ingin menghancurkan kerajaan itu. Dia memiliki darah penyihir, dan anggota keluarganya rata-rata adalah penyihir. Pria itu kelihatan muak begitu sadar kalau di salah satu tempat persembunyiannya sudah hancur. Lebih buruknya, Lady Eizabell masih tidak jelas ada di mana.Dia terdiam melihat kondisi bangunan tuanya yang sudah hancur. "Kurang ajar, berani sekali mereka membawa kabur persembahan kita."Dua wanita paruh baya yang berdiri di belakangnya juga ikut sebal. Mereka menggunakan jubah hitam, auranya sangat berat, menunjukkan kalau keduanya memang seorang penyihir.Salah satunya berkata, "tidak masalah, Villiam, kita bisa mencari korban lain saja. Ritual kita harus te
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-17
Baca selengkapnya

94. Rencana Leandro

Leandro mengamuk di salah satu hutan dekat dengan kerajaan. Dia sangat marah karena semua rencana mereka tidak berjalan dengan baik. Dia menyalahkan semua orang, termasuk Lady Eizabell.Dia menggerutu, "brengsek, harusnya aku sendiri yang membawa pria sialan itu. Sudah kuduga, wanita bodoh itu tidak akan bisa menjaganya. Lagipula, bagaimana bisa lokasi mereka dideteksi?"Lord Obsidian ada bersamanya. Dia tengah berada di bawah salah satu pohon, dan bersandar di batangnya.Dia berkata, "sebenarnya kita sudah tahu apa yang terjadi 'kan, itu pasti Marko. Hati-hati, dia sangat hebat. Bagaimana pun, dia lebih lama hidup daripada kamu.""Tapi dia bukan masalah untukku. Biasa saja.""Padahal kamu sendiri sudah lama hidup, kamu sudah tahu bagaimana dia membantai para penyihir dahulu 'kan."Leandro tidak menjawab. Sebenarnya, dia juga tidak mau mengingat hal tersebut. Dia tidak mau mengakui kalau ada vampire yang jauh lebih hebat daripada dirinya. Ini sangat melukai harga dirinya.Lord Obsidia
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-18
Baca selengkapnya

95. Kenyataan Pahit

Pengawal pribadi raja, Delano, sudah ditugaskan untuk memeriksa kediaman dari Perdana Menteri. Sesuai permintaan, dia harus melakukannya diam-diam. Meskipun ini artinya Melanggar undang-undang bangsawan, tapi kalau memang terbukti maka perdana menteri Tyren memang buruk.Sesuai dengan perkataan Elora di suratnya, ternyata pria itu memang telah menjual informasi kerajaan ke kerajaan musuh. Kondisi sekarang pun sudah diketahui oleh musuh sehingga membuat bibit-bibit pemberontakan kembali menyala. Mereka semua berencana menguasai kerajaan ini usai peperangan raja dengan para penyihir dan vampire berakhir.Selain menjual informasi, Perdana Menteri juga memperkaya diri sendiri dengan menggunakan nama raja untuk membeli barang-barang mewah dari negara lain."Kurang ajar. Ini semua ... " Delano menaruh seluruh bukti pembelian barang dan pengambilan uang kerajaan dalam jumlah besar atas nama raja. Banyak juga jadwal pertemuan perdana menteri dengan beberapa kelompok pemberontak maupun kerajaa
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-18
Baca selengkapnya

96. Kebersamaan

Elitta masih betah memeluk tunangannya di bawah lindungan selimut. Dia tidak mau ini berakhir. Apapun yang terjadi di luaran sana, dia tidak peduli. Yang terpenting sekarang adalah menikmati waktu bersama Damio.Damio. Damio. Damio.Hanya Damio yang dia inginkan sekarang, bukan orang lain. Dari pagi sampai malam tiba, dia hanya tidur bersama pria itu.Damio sendiri masih dalam masa pemulihan. Dia tidak bangun sedikitpun. Asalkan ada Elora di sampingnya, maka dia juga tidak ada masalah.Meskipun dia memang sempat terbangun akibat merasakan sesuatu yang mengintai. Tetapi, dia percaya pada pengawalnya. Untuk sekarang, dia harus puluh dahulu. Waktu berjalan begitu cepat. Lady Eizabell sudah tak mengintip mereka karena tidak kuat melihat pemandangan itu. Dia memilih untuk kembali ke hutan, menemui pelayan penyihirnya, Lloloayma.Mereka berdua masih berdiam diri di sana. Lloloayma sebenarnya bingung dengan permintaan Lady Eizabell yang lebih memilih bertahan, tapi tak jelas untuk apa meng
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-18
Baca selengkapnya

97. Ikut Dalam Perang

Malam telah datang.Ritual sedang berlangsung. Seperti yang terjadi ratusan tahun silam, para penyihir berada di sebuah bangunan tua dan mengelilingi altar pengorbanan. Ada meja altar pengorbanan yang sangat besar, dan di atasnya terdapat dua orang yang terikat. Salah satunya adalah Perdana Menteri Tyren yang tubuhnya sudah penuh sayatan.Sepanjang ritual, Lord Obsidian berada di belakang pintu masuk, mendengar suara ritual beserta teriakan kesakitan dari sang korban.Setiap kali itu terjadi, dia tertawa keras. Tidak perlu melihat acaranya langsung, dia sudah yakin kalau perdana Menteri itu merasakan rasa panas, sakit tak tertahankan akibat sihir yang memenuhi tubuhnya."Penyihir memang berbahaya," katanya kemudian.Dia melihat ke arah pepohonan yang ada di depan, lalu tersenyum licik. Bangunan ini dikelilingi oleh hutan lebat, sampai sekarang belum ada orang yang berhasil kemari.Ada banyak sekali mayat hidup yang berjaga di luaran sana. Rasanya mustahil tempat ini bisa ditembus.Kin
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-19
Baca selengkapnya

98. Elora yang Cemas

Jarum jam sudah menunjuk ke pukul sembilan malam. Ritual telah dilakukan berjam-jam. Saat tengah malam, itu adalah puncak dari pertarungan.Damio akhirnya dibiarkan pergi oleh Elora. Dia bersama Marko menuju ke medan pertempuran.Sementara itu, Elora tetap berada di bangunan tempat mereka bersembunyi. Tempat persembunyian ini cukup jauh dari manapun, terutama dari tempat pertempuran.Elora berdiam diri di ruang tengah, duduk di sofa sambil membaca beberapa buku tentang sejarah dunia ini. Dia ditemani oleh pelayan kembar yang setia berdiri di dekat pintu. Mereka berdua telah menyalakan lilin untuk menerangi ruangan ini karena pasokan listrik padam.Mina tampak menutup tirai jendela. Kemudian dia menaruh lilin di atas meja, dekat buku-buku Elora di tumpuk."Nona, anda butuh sesuatu yang lain?" dia bertanya.Elora berhenti membaca buku, lalu menatap Mina, kemudian saudari kembarnya. Dia berkata, "tidak tapi kalian tidak merasakan sesuatu 'kan? Dimana Haervis dan Fionnan? Aku merasa kita
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-20
Baca selengkapnya

99. Perang Berlanjut

Waktu sudah menunjukkan hampir tengah malam. Pasukan utama dipimpin oleh raja tengah menyerang bangunan tua yang dijadikan markas utama para penyihir.Pertarungan malam hari seperti ini cukup menyulitkan. Terlebih, pencahayaan hanya berasal dari obor yang mereka bawa.Para penyihir menyerang dengan sihir yang mereka kuasai, ada seorang necromancer pula mirip seperti Lloloayma. Alhasil, Medan pertempuran itu juga dipenuhi oleh mayat hidup.Mayat-mayat tersebut akan bangkit lagi jika tidak dipotong-potong sampai tak bisa berdiri. Jadi, para prajurit sengaja menebas kaki, tangan dan kepala mereka. Kebanyakan sudah berubah jadi tengkorak, jadi cukup mudah dikalahkan.Akan tetapi, ternyata bukan hanya mayat manusia yang bisa dikendalikan, melainkan binatang. Satu per satu mayat binatang seperti serigala, anjing hutan, harimau, ular dan lain-lain bangkit dari dalam tanah. Yang dibangkitkan hanya yang baru saja mati, sehingga kondisi tubuh mereka belum sepenuhnya berubah menjadi tulang.Meng
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-20
Baca selengkapnya

100. Damio Melawan Lord Obsidian

Marko sudah menyerang semua orang yang menghadang. Vampire, vampire yang dihabisi rata-rata hanyalah vampire biasa, vampire yang selama ini cuma berani bersembunyi di kegelapan, memangsa manusia atau hewan secara diam-diam. Marko sama sekali tidak merasa bersalah membantai vampire. Justru dia bahagia bisa melenyapkan vampire-vampire haus darah itu. Dia menyebut mereka sebagai vampire palsu.Semuanya dibantai olehnya hanya dengan tangan kosong, sementara itu, Damio membantu dengan pedang lapis peraknya.Mereka sudah masuk ke ruangan demi ruangan yang membingungkan. Banyak sekali lorong panjang yang jelas dipenuhi banyak sihir. Manusia normal pasti terjebak di situ, tidak akan bisa keluar. Damio cukup mampu mengendalikan pikirannya berkat darah penyihir yang mengalir ditubuhnya.Di dalam pikirannya terselip ingatan tentang Elora. Entah apa dia bisa menemuinya besok dengan kondisi selamat. Namun, dia menghela napas panjang, melupakan pemikiran buruk barusan.Di saat seperti ini harus te
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-21
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
67891011
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status