BRAK!Rangga memukul pintu dengan sekuat tenaga untuk meredam gejolak nafsu yang membara. Namun, semua sia-sia, rasa itu masih ada."Sayang ... sentuh aku," desis Belinda.Gerakan sensual Belinda yang menyentuh dirinya sendiri, membuat Rangga sedikit terpancing. Belinda menarik tangan Rangga sampai ke sofa. Lalu, mendorong Rangga sampai terduduk pasrah sambil mendongakkan kepala.Sungguh, Rangga ingin menolak perlakuan menjijikkan itu. Tetapi, tubuh Rangga sulit untuk dikendalikan. Terlebih lagi, ketika Belinda mulai naik di atas pangkuannya."Minggir, Belinda!" bentak Rangga.Belinda membelai wajah Rangga, memeluk, dan mendesaknya. "Kamu boleh menyentuhku sampai puas, Sayang," rayunya.'Rachel.'Rangga berusaha kuat membayangkan putri kecilnya. Tawa Rachel dalam benak Rangga mulai menggantikan gejolak nafsu dalam dada. Dengan sedikit upaya, Rangga mendorong tubuh Belinda ke samping. Belinda yang berada dalam pengaruh alkohol dan obat itu menggelepar seperti ikan di daratan yang kekur
Last Updated : 2023-06-20 Read more