Suara pedang terdengar nyaring membelah angin, tapi sang pemilik serangan malah terpana melebarkan mata.Begitu juga dengan 8 pria lain, mereka terkejut tidak percaya mendapati Lintang mampu menghindari serangan telak dari seorang pendekar tingkat 3.Gerakan Lintang tidak cepat, tapi dia bisa bergerak tepat menghindari arah tebasan lawan.“Ti-tidak mungkin! Ke-kemana bocah it .... Buk Aaaaaa!” belum sempat pria yang menyerang Lintang selesai berbicara, dia telah lebih dulu terkapar memuntahkan darah terkena pukulan mematikan dari lawannya.Pria itu langsung mengerang meregang nyawa padahal hanya dipukul dengan sebilah batang jagung membuat semua temannya kembali mematung tidak percaya.“Hihihi, mau membunuhku? Bodoh! Itu mustahil, sialan,” Lintang terkekeh puas.Melihat ke 8 pria tersisa sedang menganga melebarkan mata, Lintang lantas segera maju memanfaatkan situasi.Dia bergerak menggunakan langkah petapa naga, kemudian mengayunkan batang jagung menuju titik-titik vital saraf energi
Last Updated : 2023-06-07 Read more