Home / Fantasi / Pura-pura Bukan Bangsawan / Chapter 431 - Chapter 440

All Chapters of Pura-pura Bukan Bangsawan: Chapter 431 - Chapter 440

526 Chapters

Prinsip Flo

Pertemuan tidak sengaja dengan Chowa kemarin membuat Kenma berkunjung ke Kerajaan Vesa. Untuk menemui Zhao. Mengingat laki-laki itu cukup dekat dengan Chowa.Dan, ya, mereka bertemu. Di Club' Citrus. Kenma sudah meminta untuk bertemu di tempat lain. Namun Zhao menolak itu. Membuat Kenma mau tidak mau harus kembali masuk ke tempat berbahaya itu.Kenapa berbahaya? Karena saat ini Kenma diawasi oleh Dazai. Laki-laki itu langsung mengikutinya begitu saja, saat tau Kenma akan pergi ke Kerajaan Vesa.Zhao pun mengerti akan kondisinya. Jadi mereka tidak berbicara di tempat terbuka. Zhao membawa Kenma dan Dazai ke salah satu ruangan VIP. Yang di mana mereka pun masih bisa melihat orang-orang yang berjoget di lantai dansa."Jadi, kamu bertemu dengan Chowa?" tanya Zhao menuangkan air miras pada gelas kosong yang ada di hadapan Kenma."Ya, aku bertemu dengannya. Kondisinya cukup berbeda. Dia bisa diajak berbicara santai saat itu," jawab Kenma mengambil gelas yang baru saja diisi oleh Zhao."Tida
last updateLast Updated : 2024-07-01
Read more

Kekalahan Eve

Kenma melangkahkan kakinya masuk ke area dapur. Menatap sekilas Irene yang sedang sibuk memasak untuk makan malam mereka. Dan Kenma pun memilih untuk berjalan menuju kulkas untuk mengambil teh kemasan kotak yang ukuran besar. Lalu berjalan ke arah rak piring untuk mengambil dua gelas.Irene sempat melirik ke arah Kenma untuk memastikan apa yang sebenarnya dilakukan oleh pria itu. Dan pandangannya kembali ke arah kedua piring yang ada di hadapannya, saat mengetahui bahwa Kenma sedang menyiapkan minuman untuk mereka."Tumben sekali kamu tidak kembali ke Vanora. Biasanya kamu kembali ke sana saat hari libur," ujar Irene mengambil beberapa nasi di dalam rice cooker lalu menuangkannya ke atas piring."Tidak ada alasan khusus. Aku hanya ingin menghabiskan waktu di sini," jawab Kenma memasukkan kembali teh kemasan kotak ke dalam kulkas."Apakah kamu takut aku akan melaporkan tentang kamu yang datang ke Citrus pada bundamu? Maka dari itu, kamu terus menempel padaku sepanjang hari ini?""Lapor
last updateLast Updated : 2024-07-02
Read more

Tertidur

Kenma merasa kesal saat menyadari Eve tidak pulang ke istana. Melainkan tidur di kasurnya. Lalu perasaan kesal itu semakin menumpuk saat Kenma mencoba memunggungi Eve. Dan Eve dengan cepat menarik badan Kenma. Memaksa Kenma untuk menghadap ke arahnya.Tidak ada yang bisa Kenma lakukan. Kenma mencoba untuk menutup matanya dan berharap segera tidur pun berakhir gagal."Katakan apa maumu dan pergilah. Aku ingin tidur," ujar Kenma pasrah dengan keadaan yang ada."Bunda hanya ingin tidur dengan anak Bunda," ujar Eve dengan nada sangat lembut."Aku bukan anakmu. Kamu sendiri yang mengatakannya.""Mau sampai kapan kamu membahas itu? Kan Bunda sudah minta maaf. Dan mengakui kalau Bunda emosi saat itu."Kenma tidak membalas itu. Semuanya terus berulang. Itu membuatnya muak. Ia ingin mengakhiri semuanya. Namun otaknya benar-benar tidak memberikan pilihan yang tepat untuk mengakhiri segalanya selain kematian.Eve mulai mengangkat tangan kanannya. Mengggerakannya mendekat ke arah wajah Kenma. Han
last updateLast Updated : 2024-07-02
Read more

Tarik Perkataan

Kenma bangun saat dini hari. Pukul 04.29. Dan sudah tidak ada lagi Eve di sampingnya. Menandakan bahwa memang bundanya itu sudah kembali istana saat ia tertidur.Kenma beranjak dari tempat tidurnya. Membuka pintu kamar dan melihat Irene yang sedang tertidur di sofa.Kenma merasa kasihan saat melihat Irene. Tidak ada selimut. Tidak ada bantal. Kenma pun kembali berjalan ke arah kasur. Mengambil selimut. Lalu berjalan ke arah sofa.Kenma berusaha sebisa mungkin untuk menyelimuti tubuh Irene secara perlahan. Supaya Irene tidak terbangun dari tidurnya. Namun ternyata usahanya gagal. Mata Irene terbuka. Dan menatap ke arahnya. Tidak ada kalimat yang keluar dari mulut Irene. Mungkin Irene sedang mengumpulkan kesadarannya. Atau mungkin juga Irene sudah paham bahwa Kenma akan melakukan itu untuknya.Kenma tetap menyelimuti tubuh Irene. Dan saat selimut itu berhasil menutup seluruh badan Irene dan menyisakan bagian kepala, Kenma duduk di lantai. "Kembalilah ke kamarmu. Masih terlalu pagi," u
last updateLast Updated : 2024-07-02
Read more

Seperti Memiliki Anak

Kenma kembali ke Kerajaan Viper. Bukan untuk menemui Voxy ataupun Rainer. Ia datang untuk menemui Viona. Kenma menggunakan jas tebal, masker, dan topi saat menjemput Viona. Supaya tidak menarik perhatian para warga. Dan ia juga sudah berbicara dengan para pengawal yang berjaga di sekitar Viona saat Viona sedang sekolah. Meminta izin untuk membawa Viona bermain.Setelah salah satu pengawal menelepon Voxy dan menanyakan perihal izin, pengawal itu pun mengizinkan Kenma untuk membawa Viona. Dengan syarat, para pengawal harus tetap mengikuti mereka dengan jarak aman tang semestinya.Viona pun menggunakan masker dan topi untuk tidak menarik perhatian banyak orang. Kenma membawa Viona ke sebuah tempat wisata aquarium. Disusul oleh Ayane yang juga melakukan penyamaran. Mereka bertiga berjalan menikmati pemandangan bawah laut dan keanekaragaman jenis satwa air. Kenma cukup bahagia saat melihat Viona terlihat sangat antusias dengan ikan-ikan yang melintas di dinding kaca. Dan juga mereke beb
last updateLast Updated : 2024-07-02
Read more

Keegoisan Kenma

Kenma mengantarkan Viona pulang ke istana. Namun hanya sampai gerbang. Kenma masih belum berani untuk masuk dan menemui Rainer mengingat kejadian terakhir kali mereka bertemu.Viona dibawa masuk oleh Veldom. Sedangkan Kenma dan Ayane berjalan kaki ke apartemen milik Ayane. Tentu saja mereka masih menggunakan jaket tebal, masker, dan topi untuk menyembunyikan identitas mereka. Walau sudah jam 20.13. Mereka harus melewati pinggir jalan utama lebih dulu yang sering sekali dilewati oleh banyak orang. Dan mereka baru bisa membuka penyamaran mereka saat memasuki gang kecil seperti saat ini."Jadi? Apa yang mau kamu bicarakan?" tanya Ayane melangkahkan kaki satu langkah di depan Kenma. Dan berjalan mundur sembari menatap Kenma."Ayane. Bukankah kita harus menghentikan semua ini?" tanya Kenma menatap lekat mata Ayane.Langkah Ayane terhenti. Kenma yang tidak ingin menabrak tubuh Ayane pun memilih untuk menghentikan langkahnya."Kenapa?" tanya Ayane menggenggam tangan di belakang badannya."T
last updateLast Updated : 2024-07-02
Read more

Izin Dadan

Kenma kembali ke rumah. Bukan ke kediaman Vermiliion yang ada di bukit Vanora. Atau rumahnya sendiri yang ada di pusat kota. Melainkan ke Kota Sha. Untuk menemui Dadan dan kakak-kakaknya. Namun saat sampai di Kota Sha, ia tidak menemukan keberadaan kakak-kakaknya. Membuka kemungkinan bahwa kakak-kakaknya itu memang sudah pergi untuk menjalankan tugas sebelum Kenma datang.Sehingga hanya ada Dadan di sana. Dadan sudah berhenti meminum miras semenjak operasinya. Dan hanya menghabiskan waktu untuk berkebun di belakang rumah.Tentu saja itu sangat lucu untuk dibayangkan. Seorang pembunuh berdarah dingin dan pemabuk berat kini menghabiskan seluruh waktunya untuk berkebun."Jadi, apa yang kamu mau? Apakah kamu putus lagi dengan Rias?" tanya Dadan masih berada di tengah-tengah kebun."Kenapa kamu selalu berpikir kalau aku datang ke sini hanya saat aku dicampakkan saja?" tanya Kenma balik."Bukankah itu wajar? Seorang anak yang datang ke ibunya saat dicampakkan oleh orang lain. Seorang adik
last updateLast Updated : 2024-07-02
Read more

Persetujuan Bersyarat

Kenma tidak bisa melarikan diri lagi. Waktunya hanya tersisa sebentar. Dan ia belum mendapatkan persetujuan dari Rainer. Keberuntungan bagi Kenma karena Rainer menghubunginya dan meminta Kenma datang ke istana untuk makan malam berdua. Namun keberuntungan itu datang di waktu yang tidak tepat. Kenma memang menantikan itu, namun Kenma belum siap untuk itu. Dalam kondisi sekarang, Kenma tidak bisa berbalik dan menganggap undangan itu tidak pernah ada. Kenma datang. Makan malam berdua dengan Rainer. Di meja kecil. Dengan segala lauk dan nasi yang sudah dihidangkan oleh chef istana."Kenma," lirih Rainer.Kenma benar-benar menyiapkan diri setelah namanya disebut. Ia benar-benar tidak tau apakah memang Rainer akan memberikan persetujuan atau penolakan atas rencananya untuk berkuliah di Smetanova."Bagaimana hubunganmu dengan Ayane?" tanya Rainer menaruh daging ikan bakar di atas piring Kenma."Masih sama. Ayane memintaku untuk segera menikahinya. Namun Ayane juga setuju jika memang harus
last updateLast Updated : 2024-07-02
Read more

Waktu

Kenma tidak bisa melarikan diri. Sesampainya di bandara, Kenma dikepung oleh para Keluarga Nanami yang sudah mendapatkan perintah dari Eve untuk langsung membawa Kenma.Tidak ada yang bisa dilakukan oleh Kenma saat itu. Melarikan diri? Itu akan mengundang banyak perhatian dan tetap saja Kenma tidak akan bisa lari mengingat lawannya sekarang adalah Keluarga Nanami. Kenma pun enggan melawan mereka mengingat selama ini mereka bersikap baik padanya.Awalnya Kenma berpikir bahwa ia akan dibawa ke istana. Dan Eve akan memarahinya di sana. Namun ternyata tidak. Kenma di bawa ke rumah kecilnya yang ada di pusat kota. Duduk di sofa. Dengan Eve yang juga duduk di sofa. Saling berhadapan. Dan para Keluarga Nanami yang berjaga di luar rumah.Eve melemparkan sebuah tiket dan beberapa lembar uang ke meja yang menjadi pembatas antara dirinya dengan Kenma."Pergilah ke Kerajaan Scalri dan katakan pada mereka bahwa kamu membatalkan kesepakatan itu," ujar Eve."Aku membutuhkan mereka. Aku bukan seoran
last updateLast Updated : 2024-07-02
Read more

Perihal Izin

Kenma mendatangi Kerajaan Scalri setelah pulang sekolah. Ia sudah memesan tiket pesawat secara online setelah perbincangannya dengan Eve kemarin malam. Dan melihat gelagat Irene tadi pagi sebelum Kenma berangkat sekolah, Kenma memiliki firasat bahwa Irene mengetahui bahwa dirinya akan pergi ke Kerajaan Scalri. Sehingga Irene memaksa Kenma untuk membawanya. Kenma tidak bisa melakukan apapun. Kenma tidak membelikan Irene tiket. Irene mendapatkannya. Tentu saja dari Eve. Ibu kandung Kenma itulah yang mengatur keberangkatan mereka. Kenma tidak sempat berbicara lebih lanjut dengan Eve. Sehingga kemungkinan besar alasan Irene memaksa untuk ikut adalah perintah Eve. Perintah untuk tetap berada di sisi Kenma apa pun yang terjadi dan melaporkan segalanya pada Eve.Lalu sekarang Kenma dan Irene sudah ada di ruang kerja Kuroda. Bersama Alice yang juga akan terlibat dalam pertemuan Kenma dengan Alie hari ini."Kenapa kamu membawanya?" tanya Alice menatap sinis Kenma."Apakah menurutmu aku yang
last updateLast Updated : 2024-07-02
Read more
PREV
1
...
4243444546
...
53
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status