Pamela takut, dia tidak berani menjawab Anisa. Anisa sudah gila."Kamu terlalu meremehkan aku." Anisa menjambak rambut Pamela sambil berkata, "Aku tidak pernah bergantung kepada pria. Meskipun langit runtuh, aku akan melahirkan anakku dengan selamat."....Ketika Eden tiba di lantai 7, wajah Pamela sudah membengkak.Begitu melihat kedatangan Eden, Pamela langsung berteriak histeris. "Pak Eden, tolong aku! Anisa sudah gila, dia memukul aku. Dia mau membunuh aku, huhuhu."Eden bergegas mendorong pengawalnya Anisa dan menarik Pamela."Anisa, apa yang kamu lakukan? Ini kantor, bukan pasar," kata Eden sambil memapah Pamela.Anisa menjawab dengan dingin, "Aku sedang memberikannya pelajaran. Terserah aku mau memukul di mana. Kalau kamu nggak senang, laporkan saja sama atasanmu."Eden terdiam mendengar jawaban Anisa. Apa gunanya mencari Theo? Ujung-ujungnya Theo juga tidak berani menegur Anisa."Pak Eden, cepat hubungi Kak Clara. Kalau Kak Clara tahu aku ditindas, dia pasti akan membela aku."
Last Updated : 2023-09-26 Read more