Semua Bab Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu: Bab 341 - Bab 350

2278 Bab

Bab 341

Javier menoleh untuk melirik Claire. Dia tidak bisa menahan senyum saat melihat wanita itu berdiri begitu tegak, seolah-olah sedang mengikuti pelatihan militer.Momen ini kebetulan ditangkap oleh kamera. Siapa pun yang jeli dapat melihat kasih sayang yang melimpah dalam senyuman Javier ini. Usai dipotret beberapa kali, mereka pun memilih foto yang diinginkan. Javier sengaja memilih foto pertama.Setelah meninggalkan kantor pencatatan sipil, Claire yang melihat foto di buku nikah seketika tertawa kesal dan berkata, "Kamu malah pilih foto yang ini. Foto ini membuatku kelihatan jelek sekali tahu!""Nggak jelek, manis banget kok," kata Javier sambil mengusap kepala wanitanya.Claire memang tidak jelek. Kalau tidak, Javier tidak mungkin terpesona pada pandangan pertama. Namun, setelah lama berhubungan dengan Claire, Javier baru sadar bahwa wanita tercantik sekalipun bisa memiliki sisi yang menggemaskan. Misalnya, tingkah konyolnya barusan yang menggemaskan.Claire memanyunkan bibirnya. Menu
Baca selengkapnya

Bab 342

Ketika karyawan wanita ini mendengar kata promosi dan kenaikan gaji, dia langsung menelan ludahnya dan berkata dengan antusias, "Be ... benarkah?""Aku nggak akan bohong padamu, selama kamu mau merahasiakan pembicaraanku tadi," ujar Rosy sambil tersenyum.Karyawan itu mengangguk dengan gugup dan menjawab, "Jangan khawatir, aku nggak akan memberi tahu orang lain." Gaji dan tunjangan di perusahaan besar seperti Grup Angkasa pada dasarnya sudah sangat baik. Jika mendapat promosi dan kenaikan gaji, itu adalah rezeki nomplok!Setelah karyawan wanita itu pergi, senyuman di wajah Rosy berangsur-angsur sirna, digantikan dengan ekspresi kejam. Dia mengambil ponselnya tanpa ekspresi dan mengirim pesan pada seseorang.[ Simon, aku butuh bantuanmu untuk melenyapkan seseorang. Aku akan mengirimkan informasinya padamu nanti. Makin cepat kamu bertindak, makin baik. ]**Di Studio Soul."Claire, pekerjaan renovasi di Perusahaan Vienna mungkin tertunda seminggu lagi," lapor Fendra pada Claire.Claire j
Baca selengkapnya

Bab 343

Belum lagi, masih ada permasalahan antara Keluarga Gufree dan Keluarga Fernando. Claire tidak mungkin gegabah mengakui Keluarga Gufree sebagai kerabat, seolah-olah tidak terjadi apa-apa.Melihat Claire memilih untuk memihak Keluarga Fernando dengan tegas, Berwin tampak sedikit terkejut. Namun, ekspresi terkejutnya segera menghilang. Setelah beberapa lama, Berwin berkata lagi dengan nada serius, "Sebaiknya kamu memegang kata-katamu hari ini. Kalau nggak, meskipun Javier membenciku, aku nggak akan melepaskanmu."Claire tercengang. Apakah maksud Berwin adalah dia telah merestuinya bersama Javier?Jadi, Claire pun tersenyum dan menjawab, "Saya janji akan menepatinya."Herman mengantar Claire ke gerbang. Dia ikut merasa bahagia ketika mendengar bahwa Berwin akhirnya merestui pernikahan Javier dan Claire."Bagaimana kabar anak-anak Nona akhir-akhir ini?" tanya Herman."Kabar mereka baik," jawab Claire sambil tersenyum.Herman berkata dengan sungguh-sungguh, "Sebenarnya, Pak Berwin menyukai k
Baca selengkapnya

Bab 344

"Mana kakek?" tanya Javier."Pak Berwin baru beristirahat," jawab Herman."Mana Claire? Bukankah kakekku memanggilnya ke sini?" tanya Javier lagi.Tahu bahwa Javier mengkhawatirkan hal ini, Herman pun tersenyum dan berkata, "Pak Berwin memang memanggil Nona Claire ke sini. Tapi, Tuan Javier nggak perlu cemas, Pak Berwin nggak mempersulit Nona Claire. Sebaliknya, Pak Javier sudah merestui pernikahan kalian."Binar terkejut muncul di mata Javier. Setelah memikirkan sesuatu, dia bertanya dengan datar, "Apa kakek mengajukan syarat tertentu?"Dinilai dari temperamen Berwin, kakeknya itu pasti mengajukan suatu syarat pada Claire.Herman mengangguk dan menjawab, "Pak Berwin merestui kalian karena Nona Claire membela Keluarga Fernando dengan tegas. Tapi, Pak Berwin juga takut Keluarga Gufree akan menggunakan Nona Claire untuk mengancam Anda. Nona Claire berjanji kalau dia nggak akan membiarkan Keluarga Gufree berhasil. Setelah itu, Pak Berwin memintanya untuk berjanji sebelum akhirnya merestui
Baca selengkapnya

Bab 345

Kayla mengakui semua kejahatannya dengan blak-blakan dan sorot mata mengejek, "Lagian, biarpun kamu tahu sekarang, apa yang bisa kamu lakukan? Claire, hidupku sangat menderita, jadi apa hakmu menjalani kehidupan yang lebih baik dari aku?"Kayla membenci Claire. Dia membenci fakta bahwa dirinya bukan putri kandung Rendy. Dia juga membenci kenyataan dia tidak memiliki keberuntungan seperti Claire!"Jadi, aku akan melenyapkanmu dari dunia ini selamanya. Setelah kamu lenyap, nggak ada yang bisa berebut denganku, nggak ada juga yang akan melawanku!" seru Kayla.Lagi pula, ibu Kaya sudah mendekam di penjara. Kayla sudah kehilangan segalanya, bahkan rumah pun dia tidak punya. Jadi, apa lagi yang dia takuti?Melihat Kayla yang histeris, Claire tidak merasa iba, dia hanya merasa bahwa Kayla sangat menyedihkan. "Kayla, kamu benar-benar nggak pernah introspeksi diri," kata Claire."Bukankah kamu sendiri yang memilih jalan ini?" tanya Claire lagi padanya."Apa hakmu bicara begitu? Semua ini salahm
Baca selengkapnya

Bab 346

Usai mengatakan itu, Claire melirik ke arah Kayla, lalu berkata sambil tersenyum, "Daripada meminta uang darinya, kenapa kamu nggak meminta dariku? Bukankah itu hanya masalah uang?" Kedua pria itu tampak ragu. Kayla yang terkejut buru-buru berkata, "Jangan percaya padanya!""Kayla, kamu bahkan nggak bisa melindungi dirimu sendiri, tapi masih ingin melawan?" ujar Claire yang mendekatkan dirinya ke telinga Kayla. Kemudian, dia berkata dengan nada rendah seraya tersenyum, "Setelah aku menyedot habis darahmu, bagaimana kamu bisa memberikan uang kepada mereka?"Tiba-tiba, dua penjaga di luar tampak terlempar masuk ke dalam. Beberapa pengawal berpakaian hitam masuk dengan senjata di tangan. Kedua pria itu mencoba untuk melarikan diri, tetapi pengawal berpakaian hitam langsung menjatuhkan mereka ke tanah dan menodongkan pistol ke kepala mereka.Javier tampak berjalan masuk dengan perlahan dari luar, seolah-olah adalah dewa yang turun dari langit. Aura dinginnya hampir membekukan semua orang y
Baca selengkapnya

Bab 347

Di dalam mobil, Javier mengambil kotak obat dan mengobati goresan di pipi Claire. Meskipun goresannya tidak dalam, itu bisa meninggalkan bekas luka kalau tidak ditangani dengan baik. Claire hanya duduk di kursinya tanpa berbicara ataupun menatap Javier."Apa kamu merasa aku kejam, jadi ketakutan?" tanya Javier yang mengernyit. Dia menyadari bahwa dirinya mungkin telah membuat Claire ketakutan, tetapi Javier benar-benar tidak bisa mengendalikan dirinya sendiri. Dia merasa sangat marah, bahkan ingin membunuh Kayla.Claire kembali menatap ke arah Javier, lalu berkata, "Masih bisa diterima." Dengan tatapan yang agak dingin, Javier bertanya, "Apa maksud dari 'masih bisa diterima'?"Claire mengulurkan tangan untuk memeluknya. Wanita itu menempelkan wajahnya ke dada Javier yang hangat, seolah-olah mengandalkannya. Tindakan Claire membuat Javier tertegun sejenak.Javier berkata, "Claire, kamu ...." Wanita itu menunduk dan tersenyum dalam pelukan hangatnya seraya berkata, "Javier, aku tahu kamu
Baca selengkapnya

Bab 348

Begitu mendengar janji dari Javier, Claire tak kuasa tersenyum dan berkata, "Kamu yang berjanji sendiri, ya." Javier menjawab seraya tersenyum penuh kasih, "Iya, aku yang berjanji."....Keesokan harinya, Rosy datang ke kantor. Ketika melewati meja resepsionis, dia mendengar beberapa staf wanita sedang menggosip tentang sesuatu."Sejak Tuan Javier dan Nona Claire resmi menikah, mereka benar-benar sangat romantis. Dulunya, mereka masih diam-diam, tapi sekarang sudah terbuka.""Mereka sudah menjadi suami istri, jadi kenapa harus diam-diam?""Tuan Javier benar-benar sangat memanjakan Nona Claire. Aku nggak sia-sia mendukung pasangan ini!"Langkah Rosy terhenti sejenak dengan ekspresi sangat suram. Kemarin, dia kehilangan kontak dengan Kayla dan sudah menduga bahwa wanita itu gagal dalam misinya. Untungnya, saat menghubungi Kayla, dia selalu menggunakan nomor ponsel yang bukan miliknya. Jadi, meskipun Javier menyelidikinya, dia tidak akan menemukan jejak Rosy.Saat pintu lift terbuka, dia
Baca selengkapnya

Bab 349

Bulu mata Claire tampak bergetar. Dia yang kebingungan pun bertanya, "Javier, apa yang kamu lakukan?""Bukannya kamu sangat senang memanggilku dengan sebutan 'sayang' barusan? Kenapa sekarang berubah lagi?" tanya Javier yang agak tidak puas. Claire menjelaskan dengan angkuh, "Aku hanya ingin membuatnya kesal. Siapa suruh dia menargetkan priaku ...."Menargetkan prianya? Javier sangat puas dengan jawaban ini. Dia meletakkan tangannya di pinggang Claire, lalu bertanya, "Barusan, kamu mengatakan ingin melakukan sesuatu yang seru, apa itu?"Seluruh sosok Claire gemetar dengan wajah yang memerah. Dia menekan tangan nakal Javier dan berkata dengan geram, "Javier, jangan macam-macam di sini. Hal seru yang kumaksud bukan ini!" Pria berengsek ini selalu hanya memikirkan hal itu. Apakah dia tidak takut gagal ginjal? Javier tersenyum dan tidak berkata apa-apa."Kamu sudah berjanji akan menghabiskan waktu denganku sepanjang hari. Jadi, apa pun yang ingin aku lakukan, kamu nggak akan menolak, 'kan
Baca selengkapnya

Bab 350

Rosy berkata seraya mendongak, "Nona Claire jelas tahu bahwa Javier harus menghadiri rapat sore ini, tapi dia tetap bersikeras membuat Javier menemaninya keluar. Nggak peduli bagaimanapun aku membujuk, Javier tetap nggak mau mendengarkanku.""Nggak peduli apa pun yang aku lakukan, Javier selalu merasa aku yang salah. Kalau ini terus berlanjut, Javier mungkin nggak ingin menetap di perusahaan ini lagi," timpal Rosy.Melihat Berwin yang berhenti mengelap porselen, sorot mata Rosy sontak memancarkan kilau dingin. Berwin memang sudah tidak menyukai Claire sejak awal.Sementara itu, pernyataan Rosy jelas mengindikasikan bahwa wanita itu tengah membujuk Javier untuk mengabaikan perusahaan. Bagaimana mungkin wanita penggoda seperti Claire cocok untuk menikah dengan Keluarga Fernando?Akan tetapi, setelah menunggu sekian lama, Berwin tak kunjung meluapkan emosinya. Sebaliknya, pria tua itu malah memberikan porselen kepada Herman dan bertanya dengan serius, "Rosy, kamu harus paham bahwa sebagai
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
3334353637
...
228
DMCA.com Protection Status