Hans menarik tangannya, lalu bertanya dengan tenang, "Apa yang terjadi?"Selly tertegun sejenak. Air matanya mengalir dari sudut matanya dan terlihat begitu malang. Kemudian, dia berkata, "Kalau aku mengatakannya, apa kamu bakal percaya?"Hans hanya melihatnya. Selly pun memaksakan diri untuk duduk, lalu berbicara dengan lemas, "Pelakunya ... Noni. Dia nggak mau aku melahirkan anak ini, jadi mengutus orang untuk mencariku dan bikin aku keguguran."Namun, Hans tetap diam. Selly menambahkan sambil terisak pelan, "Semua ini salahku. Seharusnya aku nggak kembali ke sisimu, seharusnya aku nggak berharap untuk menjadi istrimu. Anak malangku, dia belum sempat lahir dan melihat dunia ini, tapi sudah meninggalkan kita. Hans, aku sedih banget, aku nggak mau hidup lagi."Hans tampak menggerakkan matanya. Dia bangkit dan membantu Selly untuk berbaring, lalu berkata, "Istirahatlah dengan baik, jangan bicara yang aneh-aneh."Selly memandangnya sambil bertanya, "Hans, anak kita sudah nggak ada, apa k
Read more