“Darwin, seret Maggie ke samping. Jangan biarkan dia lanjut berulah!” perintah Kartha sambil menahan amarahnya.“Maggie, cepat kemari!” Begitu mendengar perintah Kartha, Darwin langsung mengulurkan tangannya untuk meraih Maggie.“Tunggu dulu!” Tepat pada saat ini, Dirga tiba-tiba melangkah keluar. Sepertinya, dia sudah memutuskan sesuatu. Kemudian, dia melambaikan tangannya dan energi sejati yang kuat pun memelesat ke arah Darwin.“Kak, apa maksudmu ini?” tanya Darwin dengan ekspresi tidak senang setelah Dirga mencegahnya menyeret Maggie ke samping.“Darwin, Om Kartha, aku rasa apa yang dikatakan Maggie masuk akal. Ada terlalu banyak kejanggalan dalam hal ini. Kayaknya, kita nggak boleh asal menuduh Tuan Owen. Tindakan ini terlalu gegabah,” jawab Dirga dengan suara berat.Pemikirannya kurang lebih sama dengan Maggie. Dia juga merasa ada terlalu banyak keanehan dari kematian Archie. Selain itu, dia juga sangat memahami karakter Owen. Setelah memikirkannya matang-matang, dia akhirnya mem
Last Updated : 2024-05-06 Read more