"Lho, kamu nggak percaya, Nak. Apa yang dikatakan Laras itu betul, saya memang sakit, bahkan kemarin tidak bisa bangun. Untung Laras sangat perhatian, jadi Tante bisa sembuh lebih cepat," tutur Tante Gina seakan belum menyerah, padahal sudah jelas-jelas terlihat jika mereka berbohong."Iya, saya percaya, Tante. Lagipula kedatangan saya kemari karena ingin mengantarkan istri saya untuk menjenguk Anda," jawab Zaki lembut dengan merangkul bahuku.Aku tahu jika Zaki hanya ingin menjaga perasaanku karena sejak tadi tak ada satupun yang memperdulikan keberadaanku. Sebenarnya aku tidak terkejut lagi, karena memang begitu tabiat keluarga Ayah."Em, seharusnya kamu itu jangan percaya dengannya, Nak Zaki. Kadang perkataannya itu tidak sesuai dengan kenyataannya. Kami sudah hafal dengan tabiat keluarganya. Seharusnya sadar diri kalau mereka itu tidak sebanding dengan keluarga Nak Zaki, tidak malah berani-beraninya ganjen ke Nak Zaki." Mana mungkin ada orang sakit yang bisa memaki seperti itu, te
Read more