"Kamu sudah pulang, Mas?" Suara Zahra terdengar di belakangku. Aku berbalik, tampak ia dan keluarganya sudah berdiri di belakang kami. Aku mengerutkan kening, jadi Zahra habis menjemput orang tuanya? "Iya." Aku menyalami Bapak dan Mama, lalu menyuruh mereka duduk di ruang tamu bersama Ibu dan juga kedua adikku. Kubawa Zahra ke kamar, aku yakin, saat ini ia hanya ingin aku bersikap baik padanya, makanya mengundang kedua orang tuanya. "Kenapa, Mas? Kamu pasti kangen, kan, sama aku?" tanyanya sambil mencoba memeluk tubuh ini. Aku mundur beberapa langkah, membuatnya mengerutkan kening karena sikapku. Bayangan ia yang bermesraan dengan lelaki lain, membuatku enggan bersentuhan dengannya. "Loh, kenapa, Mas?" "Kamu kenapa bawa Bapak dan Mama?" tanyaku. "Lah, emang kenapa? Kan biasanya juga, setiap kamu pulang, Bapak dan Mama pasti ke sini." Memang benar. Setiap aku pulang, mereka akan ke sini. Menemuiku dengan dalih lama tak bersua, namun nanti pulangnya menyuruh Zahra untuk meminta
Huling Na-update : 2023-03-10 Magbasa pa