Pertemuan dengan bu Cintya berakhir. Beliau seolah menyadari jika Crystal tidak akan berkonsentrasi bekerja, oleh karena itu dia memilih menjadwal ulang pertemuan mereka. Crystal benar-benar bersyukur karena bu Cintya begitu baik kepadanya. Maka sekarang dia pun bisa menemani Denial di rumahnya. “Bapak nggak keluar dari tadi, Bu.” Bibi memberitahukan kepada Crystal saat Crystal sudah ada di rumah Denial. Sejak Denial masuk ke kamarnya siang tadi, tidak sekalipun dia keluar. Bahkan kini siang sudah digantikan malam. “Jadi dia juga nggak makan dong, Bi?” “Nggak, Bu. Saya tadi sudah ketuk pintu kamarnya tapi nggak ada sahutan. Jadi saya biarkan dulu nunggu Ibu datang.” Crystal sudah membawa makan malam, lalu dia meminta bibi untuk menyiapkan selagi dia memanggil Denial. Namun benar, bahkan Denial benar-benar tidak menyahut saat Crystal memanggilnya. Ketukan pintu dan panggilan Crystal tak berhenti dan sungguh nihil. Lalu, Crystal mencoba membuka pintu kamar lelaki itu yang ternyata
Terakhir Diperbarui : 2023-07-07 Baca selengkapnya