Home / Romansa / ISTRI BERCADARKU MANTAN MAFIA / Chapter 261 - Chapter 270

All Chapters of ISTRI BERCADARKU MANTAN MAFIA: Chapter 261 - Chapter 270

532 Chapters

ENDING SEASON 3

tak ada tanggapan dari Aleksei. Laki-laki itu justru mendekati istrinya dengan tatapan dingin. Ratna terlihat gelagapan. "Hari ini, aku wujudkan ucapanmu itu, Ratna. Mulai detik ini, kamu, Ratna Astuningtyas bukan istriku lagi. Sekarang kamu bebas melakukan apa saja yang kamu mau. Kamu sekarang boleh menikah dengan laki-laki manapun yang kamu mau." "Yah. Aku terima, Mas. Aku terima dengan suka cita! Terimakasih! Sekarang, kamu pun bisa bebas bersama wanita yang kamu cintai. Justru aku yang akan membantumu untuk mewujudkannya. Aku akan meminta Abangku untuk menceraikan istrinya." Plaaaaak!!! Sebuah tamparan akhirnya melayang di pipi Ratna. Aleksei mengigit grahamnya dengan tangannya masih gemetar. "Ayo tampar aku lagi Mas! Tampar! Bila perlu, bunuh sekalian! Aku sudah capek. Hidupku sedang dikutuk karena menjadi istrimu!" "Potong tanganku, Ratna! Aku memang salah. Aku yang salah. Dari awal, akulah yang salah." Ratna menepis kasar tangan Aleksei. Aleksei menurunkan tangannya
last updateLast Updated : 2023-04-12
Read more

SINOPSIS SEASON EMPAT

Alhamdulillah season tiga sudah selesai. Semoga rezki para pembaca dilipatgandakan dan selalu dalam keadaan sehat. Aamiin. Cuss lanjut ke season empat ya. Sinopsis: Meski sudah dua puluh tahun berlalu, kepergian Aleksei meninggalkan luka yang mendalam untuk Luna. Umur bertambah dan waktu menyusutkan tubuh, tapi kerinduannya pada sosok Aleksei justru semakin pekat. Masih hidupkah Aleksei? Atau dia sudah terkubur dalam bumi? Sedangkan di sisi lain, Baron yang merupakan adik Razzore sedang menggencarkan usaha untuk merebut kekuasaan istana bawah tanah. Dengan memanfaatkan kecantikan dan kelihaian putrinya, Aletha Shera, ia menghasut dan mengadu domba Eldor Razzore dan Farid Abdullah. Mampukah Sofia mempertahankan kerajaan suaminya? Banter berhembus, Sofia didampingi sosok bertopeng kepala ular kobra. Mampukah Luna mengetahui siapa sebenarnya di balik topeng itu? Dua puluh tahun berlalu, tapi kisah ini belum benar-benar usai.
last updateLast Updated : 2023-04-12
Read more

BAB 1_BARON

"Setan alas!" umpat Baron kesal. "Maafkan kami, Tuan. Bahkan anak buah kita banyak yang tewas. Istana bawah tanah itu benar-benar mengerikan!" seru Nipon tersenggal. "Aku hanya meminta kalian menembus dan menguasai jalan masuk saja, mengapa tidak becus?!" Nipon menatap punggung tangan kirinya yang terlihat bengkak, merah dan terasa menjalar sakit sampai menembus batok kepalanya. Namun ia berusaha untuk terus berdiri dengan tegak. "Dari sekian serangan yang kita luncurkan, baru kali ini kami bisa masuk hampir sampai ke dalam singgasana istana. Bahkan aku yakin, Sofia terkena salah satu peluru! Sialnya, tiba-tiba mereka melepaskan ribuan kalajengking," ucap Nipon meremas dan menutupi punggung tangannya. Baron meludah penuh marah namun dia tak ingin kehilangan anak buah yang paling dia andalkan. Nipon adalah anak buahnya yang setia dan paling berani. Bahkan laki-laki botak itu tak ingin terlihat lemah di depan tuannya. Baron sengaja tak hadir dan menunggu kabar. Ia tak ingin Sof
last updateLast Updated : 2023-04-13
Read more

BAB 2_FARID ABDULLAH

"Kuatkan otot-ototmu! Kau masih lembek!" teriak Luna dengan suaranya yang menggelegar. Terlihat seorang pemuda yang sedang berada di atas kuda sembari membidik sasarannya. Alisnya sempurna hitam legam seperti memayungi kelopak mata berisi manik mata yang biru. Yah, rahang yang tegas dengan mata tajam yang indah itu memang didapatkannya dari ibunya. Lelaki tampan yang memiliki rahang yang kuat seperti sinar matahari yang menyinar ujung mata panahnya, mengkilat dan tanpa rasa takut.  Dialah Farid Abdullah, yang saat ini sudah berusia dua puluh tiga tahun. Kepiawaiannya memanah sembari berkuda. Bagi sebagian orang sudah sangat sempurna untuk ukuran pemuda seperti dia. Tapi tidak di mata Diandra Safaluna, ibunya. Wanita bercadar yang sudah memiliki keriput di ujung kelopak matanya itu sungguh melatih anaknya dengan keras. Wuuusssh! Anak panah itu melesat menembus titik tengah bidikan. Tepat di mata orang awam tapi tidak di mata Luna.
last updateLast Updated : 2023-04-13
Read more

BAB 3_FIRASAT

Luna berjalan perlahan memasuki lorong-lorong istana bawah tanah itu. Sekarang sudah tidak asing baginya karena setidaknya sudah lebih dari lima kali dia datang mengunjungi Sofia. Ssssseeer .... Bulu halus di tengkuknya tiba-tiba meremang. Jantungnya seperti menciut. Untuk sepersekian detik, Luna berhenti dan menikmati perasaan aneh yang selalu muncul ketika berada di istana bawah tanah itu. Wanita itu menelan salivanya kasar. Ia menggenggam tangannya yang tiba-tiba terasa dingin. "Aku benci perasaan ini," desis Luna mengeratkan pegangannya pada busur panah yang sengaja ia bawa. Ia memperhatikan sekelilingnya. Tak ada yang banyak berubah setiap dia datang. Hanya sekarang, ia merasa, penjaga istana peninggalan Razoore itu makin banyak. Setiap ia melewati lorong-lorong yang dijaga, kepala para penjaga mengangguk tertunduk. Luna berhenti di depan kamar yang pernah ia masuki bersama Razzore yang hampir merenggut kehormatannya. Bahkan bekas luka sayatan karena menipu laki-laki itu
last updateLast Updated : 2023-04-14
Read more

BAB 4_SIAPA DIA?!

Sosok bertopeng ular itu mundur lalu membalikkan badannya. Terlihat ia akan berlari meninggalkan Luna namun wanita bercadar itu tak membiarkannya begitu saja. Kaki kanan Luna bertumpu kuat ke dinding lalu melompat ke arah laki-laki bertopeng itu. Tangannya berusaha menarik baju targetnya. Laki-laki itu menepis dengan cepat. Ia berhasil lolos dari cengkraman Luna.  "Berhenti! Kenapa kau harus lari?! Hei!" Luna berteriak dan berlari kencang. Kali ini ia berhasil meraih pundak targetnya dan memaksa laki-laki itu menghadap ke arahnya. Sosok bertopeng itu kembali menghindar. Luna tak tinggal diam. Kaki kanannya menendang kaki kiri pria itu. Hup!  Pria bertopeng itu tak seimbang dan jatuh. Namun, dengan cepat ia justru berjongkok dan menarik kaki Luna hingga wanita itu sempurna menghantamkan bokongnya di lantai batu yang amat kokoh. Luna meringis kesakitan karena tulang ekornya terasa berdenyut.
last updateLast Updated : 2023-04-14
Read more

BAB 5_WATCH YOUR EYES!

"Kamu bisa mengajak Eldor jika kamu mau. Sebentar lagi dia pasti pulang," ucap Sofia menawar. Luna masih bergeming. Sungguh demi apa pun, jantungnya sedari tadi tak berhenti berdegub kencang saat bayangan pristiwa ia mencoba menangkap laki-laki bertopeng ular tadi. 'Kenapa hatiku mengatakan laki-laki di lorong itu bukan laki-laki yang sama dengan yang barusan?' bisik hati Luna gamang. "Angel?! Angel!" seru Sofia gemas. "Oh iya, kamu bilang apa?" Sofia menarik nafasnya kesal. "Apa perlu Eldor menemanimu? Kamu juga bisa mengajak Richie kalau mau. Itu pasti bisa menjadi pengalaman baru untuk anak-anak," ujar Sofia antusias. Luna menggeleng. Wanita itu meraih botol air mineral di sampingnya lalu menegaknya cepat. "Suatu hari, InsyaAllah aku akan mengajak mereka berpetualang tapi tidak untuk sekarang. Baiklah, aku pergi sekarang," ucapnya tegas. Luna mengelus kaki Sofia yang terasa dingin. Ada rasa iba di mata Luna untuk sahabatnya itu. "Istirahatlah, aku akan kembali secepa
last updateLast Updated : 2023-04-15
Read more

BAB 6_YANG TERBAIK

Sofia duduk menyandar memegangi lukanya. Di atas kasurnya yang empuk, terasa air matanya mengalir bagai air bah. Air mata itu lebih deras dari yang pernah ia keluarkan selama ini. Ia sering menangis juga jika ia masuk ke dalam markas suaminya, Victor Zeno. Ketika layar komputer ataupun layar berukuran puluhan inch itu tak terpakai, selalu wajah Angel Gracelia saat masih gadis yang menjadi wallpaper layar itu. Sofia tak memiliki kekuatan untuk protes sebab laki-laki yang sudah hidup selama dua puluh tahun bersamanya itu tak memiliki telinga untuk mendengar amarahnya jika berkaitan dengan Angel Gracelia.  "Sepertinya, perasaan ini juga yang kau rasakan, Ratna. Kukira aku akan menang dengan menguasai hatinya tapi rupanya meskipun aku seorang ratu, aku tak lebih berharga dari sebuah gambar Angel," lirih Sofia mengusap air matanya yang tiada ujungnya.  Terdengar langkah berat dari samping kamar. Tirai kerang itu terbuka. Tampak sosok be
last updateLast Updated : 2023-04-15
Read more

BAB 7_Teh Da-Hong Pao

"Aku berharap, kau tidak melupakan perjanjian itu, Sofia. Jika kamu terus menekanku, kamu harus tahu, aku tidak pernah takut menjadi duda untuk ke-dua kalinya," ucap Aleksei dengan nada datar. Cukup sulit untuk mengucapkan kalimat itu setelah selama dua puluh tahun dia menjalani rumah tangga dengan Sofia. Terlihat wajah istrinya itu mendung tak bersinar namun, dia lah Aleksei The Moriz. Meskipun jati dirinya yang asli sudah ia lepaskan tapi perasaannya pada Angel Gracelia tak pernah berubah. "Tolong mengertilah, Sofia. Aku harap kau mengenaliku lebih dari siapa pun," ucap Aleksei merentangkan tangannya berharap Sofia mau memeluknya. Wanita yang masih terlihat muda meski usianya sudah kepala empat itu berusaha menganggukkan kepalanya meski hatinya terasa seperti dihentak-hentakkan pada setiap anggukannya. Ia berusaha tersenyum agar suaminya senang meskipun hatinya bagai disayat. 'Inikah cintamu itu, Mas? Sakit namun candu' desis Sofia dalam hati sembari menikmati pelukan suaminy
last updateLast Updated : 2023-04-16
Read more

BAB 8_BERHENTI!

"Aku sudah katakan, ini tak mudah, Mas," ucap Luna menebas beberapa semak belukar agar bisa mereka lewati. Yudha juga tak tinggal diam. Ia pun ikut menarik, menghentak akar pohon yang menghalangi jalan mereka.  "Tak masalah, Dek. Aku juga ingin mera ... auuh! Isss!" Belum selesai Yudha bicara, ia harus menyentak, menyingkirkan belukar berduri yang menggores kulitnya.  "Bahkan Aleksei pun dulu mengomel sepertimu ini, saat dia melewati tempat ini," ucap Luna tersenyum simpul di balik cadarnya.  Yudha hanya menelan salivanya, menelan rasa tidak nyaman mendengar istrinya menyebut nama itu lagi. Ia rela ikut menemani Luna berharap bisa menggantikan memori dan melupakan perjuangannya bersama Aleksei.  "Kita memang harus melewati jalur ini agar tak terjebak ranjau. Kau tahu, Papa Gongger pastilah akan senang melihatmu. Aku sudah menganggapnya seperti seorang ayah," c
last updateLast Updated : 2023-04-16
Read more
PREV
1
...
2526272829
...
54
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status