Beranda / Urban / Jenderal Naga / Bab 891 - Bab 900

Semua Bab Jenderal Naga: Bab 891 - Bab 900

2062 Bab

Bab 891

Chandra kembali ke Rivera dengan menggunakan pesawat pribadi. Saat tiba di Pangkalan Militer Rivera, Arya langsung menyambutnya.Lelaki itu mendekat dan memberikan pelukan pada Chandra sambil tertawa dan berkata, “Chandra, kamu sudah menyingkirkan pembuat onar negara.”Meski Arya ada di Rivera dan tidak ikut campur dengan keributan yang terjadi di Diwangsa, posisinya membuat dia sedikit banyak akan ikut terseret. Dia juga tahu kejadian yang terjadi di Diwangsa dan tahu bahwa Chandra membunuh Teuku dengan Pedang Penghakiman. Lelaki itu juga tahu kalau kali ini Chandra menghadapi bahaya.“Yang penting sudah kembali,” kata Arya sambil menonjok dada lelaki itu.Arya tertawa dan berkata lagi, “Kita sudah kenal berbulan-bulan tapi nggak pernah minum bersama. Waktu kamu bilang mau ke Gurun Sahara, aku pernah bilang kalau akan minum sampai puas setelah kamu kembali dengan selamat.”“Kita bahas nanti saja. Ngomong-ngomong bagaimana dengan keadaan Amanda?” tanya Chandra“Iya. Dia sudah lumayan m
Baca selengkapnya

Bab 892

Nova terdiam seketika. Mendadak dia tidak tahu harus menjawab apa. Beberapa detik kemudian dia tersenyum dan berkata, “Aku dengar dari orang. Katanya di kediaman keluarga Atmaja ada seorang perempuan cantik bernama Sonia. Ternyata memang benar!”“Dengar dari orang?”Sonia terlihat curiga. Di Diwangsa tidak banyak yang kenal dengannya, memangnya Nova dengar dari siapa?Chandra tidak lanjut mempertanyakan lagi. Dia menatap Nova dan bertanya, “Kenapa kamu ada di sini?”“Kamu yang mempekerjakan Amanda dan dia dianggap sebagai karyawan dari keluarga Kurniawan. Dia terluka karenamu, nggak aneh kalau aku menjenguknya, kan?”Chandra melirik Sandra dan langsung dibalas, “Jangan lihat aku, aku nggak bilang apa pun.”Setelah itu dia mendekati Chandra dan berbisik, “Dia menghilang selama beberapa hari, begitu kembali sudah langsung berubah seperti orang lain.”“Benarkah?” tanya Chandra sambil menatap Nova curiga.Dia merasa Nova tidak sama seperti dulu. Akan tetapi dia tidak tahu bagian mana yang
Baca selengkapnya

Bab 893

Nova memang sudah mengetahui semuanya. Sekarang dia adalah ketua dari Istana Raja Langit. Dia yang paling berkuasa setelah Robi. Hanya saja, Robi selalu mengingatkan dia untuk tidak boleh mengatakan apa pun, terutama pada Chandra.Dia tahu apa yang dilakukan oleh Chandra dalam beberapa waktu terakhir dan dia ingin membantu lelaki itu. Nova memasang wajah memelas dan berkata, “Sayang, biarkan aku membantumu. Aku bukan pajangan dan aku pasti bisa.”“Kamu tahu apa saja?” tanya Chandra dengan kening berkerut.Nova tidak tahu harus berkata apa. Dia ingin jujur tetapi dia tidak boleh mengatakan apa pun.“Ada yang bilang sama aku,” kata Nova sambil menunduk.“Siapa?”“Aku … aku nggak tahu. Aku nggak kenal dia siapa dan aku nggak tahu kenapa dia kasih tahu aku tentangmu,” ujar Nova sambil menggeleng.“Benarkah?” tanya Chandra sedikit tidak percaya.Siapa yang tahu tentangnya dengan begitu jelas dan memberi tahu Nova?“Sungguh, aku nggak bohong.”Sandra yang menyadari perubahan Nova juga ikut b
Baca selengkapnya

Bab 894

Abdul mengangguk dan berkata, “Aku segera kirim email, ingat periksa email kamu.”Dia mengeluarkan ponselnya dan mengirimkan dokumen tersebut pada Chandra.“Sebenarnya kamu nggak perlu merasa bersalah. Sebagai seorang tentara, ini adalah resiko dan tugas mereka. Meski sudah berkorban, mereka berhasil menjagamu. Kali ini Teuku juga sudah berhasil disingkirkan. Semua yang tahu juga merasa bangga.”Chandra menggeleng dan berkata, “Nggak sama, mereka itu mengorbankan nyawanya untuk urusan pribadiku. Aku berhutang nyawa dengan mereka.”Abdul diam karena tahu tidak akan ada gunanya terlalu banyak bicara. Chandra mengeluarkan ponselnya dan memeriksa email. Dia membuka dokumen dan membacanya. Setelah itu dia menghubungi Sandra.“Kenapa, Kak Chandra?” tanya Sandra.“Kamu ada uang? Pinjamkan padaku.”“Butuh berapa banyak?”Chandra menghitungnya sesaat. Total ada 46 orang, jika dia mau memberikan uang kompensasi sebesar 20 miliar, maka Chandra butuh dana sebesar sepuluh triliun.“Kasih aku sepulu
Baca selengkapnya

Bab 895

Sonia berdiri dalam sudut pandang seorang perempuan untuk menganalisa permasalahan Nova dan Chandra. Sosok Nova sepuluh tahun yang lalu sangat berani dan kuat. Seberapa kuat manusia, pasti akan berubah setelah menghadapi kehidupan yang begitu sulit selama sepuluh tahun.“Dia perempuan yang baik dan pantas untuk dipertahankan. Jangan menyesal setelah kehilangan. Meski Sandra adalah cinta pertamamu dan sudah menunggumu sepuluh tahun, kamu bilang dia merendahkanmu ketika kamu masih dianggap menantu nggak berguna. Setelah dia tahu identitasmu, dia baru bersikap menjagamu.”“Untuk Amanda, kamu dan dia hanya sebuah kecelakaan. Sebelum tahu identitasmu, papanya mau memenjarakanmu dan dia membencimu, kan? Setelah tahu kamu pahlawan, sikapnya baru berubah,” kata Sonia.“Ayo.”Chandra tidak banyak komentar mengenai masalah hati yang cukup memusingkan. Sekarang pikirannya sangat kacau dan tidak tahu harus bagaimana. Dia tidak ingin mengecewakan siapa pun, tetapi dia tahu itu tidak mungkin. Siapa
Baca selengkapnya

Bab 896

Di waktu yang sama, di Sekolah Sabo Persada.Sekarang masih jam istirahat dan seluruh siswa sedang berkumpul untuk bergosip.“Yana, keluar kamu!” seru seseorang. Setelah itu seorang lelaki dengan membawa puluhan temannya berjalan masuk dengan wajah garang.Terdapat seorang perempuan dengan rok putih dan rambut panjang sedang duduk di meja paling belakang. Dia sedang mendengarkan musik melalui headphone yang tersumpal di kedua telinganya. Kepalanya ikut bergerak ke kanan dan kiri mengikuti irama musik. Perempuan itu seperti tidak merasakan apa pun.Ekspresinya berubah ketika mendongak dan menemukan puluhan siswa yang berjalan ke arahnya. Dengan cepat dia melepaskan headphone dan membuka jendela. Dengan cepat dia melompat keluar dan kabur dari sana.Pemuda yang berada di paling depan berseru marah, “Kejar dia! Perempuan si*lan!”Puluhan siswa berlari keluar mengejar Yana yang sudah berlari ke lantai satu. Dia berlari dengan panik hingga menabrak beberapa siswa lainnya yang melayangkan um
Baca selengkapnya

Bab 897

Yana sangat mengerti dengan sifatnya lelaki itu. Handi sangat sombong dan suka memerintah. Kalau sampai Yana jatuh ke tangan Handi, maka dia akan berakhir menderita. Oleh karena itu, Yana masih berusaha mencari kesempatan untuk kabur.“Kurang ajar! Kamu sudah merusak rencanaku!” marah Handi dengan wajah memerah. Dia menatap Yana dengan tajam dan penuh menilai. Perempuan itu memang cukup cantik dan enak dipandang.“Ikut aku, dan layani aku dengan baik! Kalau aku puas, aku akan melupakan masalah ini.”“Baik!” jawab Yana sambil tersenyum lebar.Setelah itu dia langsung mendorong seseorang di depannya dan kabur dengan sekuat tenaga. Akan tetapi, tenaga seorang perempuan tidak akan bisa mengalahkan sekelompok lelaki yang mengejarnya. Yana berhasil dikejar dan rambutnya langsung dijambak. Kepala perempuan itu ditekan dengan kuat di tembok sampingnya.Handi berjalan mendekat dan menarik rambut Yana dengan kuat. Kemudian dia melayangkan satu tamparan kuat sambil berseru, “Kamu nggak cari tahu
Baca selengkapnya

Bab 898

Chandra langsung mengeluarkan serangan dan mencengkeram pergelangan tangan Handi.Handi meronta dengan sekuat tenaga, tapi dia tetap tidak bisa melepaskan diri dari cengkeraman Chandra. Hanya dalam waktu singkat, wajahnya sudah memerah, dia pun membentak, “Bocah, lepaskan aku.”Chandra melepaskan Handi, lalu dia mengangkat kakinya dan menendang Handi. Tendangan Chandra membuat Handi terbang hingga beberapa meter jauhnya dan jatuh dengan keras.Teman-temannya sangat kaget ketika melihat tubuh Handi terhempas dan jatuh. Mengapa Chandra begitu kuat?“Kenapa kalian masih diam saja? Cepat serang. Bunuh dia!” Handi yang terbaring di tanah berteriak marah.Teman-temannya baru sadar. Mereka spontan mengeluarkan pisau lipat mereka, mencoba menakut-nakuti Chandra. Namun, bukannya takut, Chandra justru berjalan ke arah mereka dengan langkah cepat.Beberapa detik kemudian.Orang-orang itu sudah terbaring di tanah sambil mengeluarkan erangan kesakitan. Yana menatap Chandra dengan ekspresi aneh di w
Baca selengkapnya

Bab 899

Setelah Yana mengenali Chandra, dia mengambil puluhan foto selfie dengan Chandra dalam waktu singkat. Di foto-foto terakhir, tingkahnya semakin keterlaluan. Dia bahkan bergantung di badan Chandra. Posenya itu sangat ambigu, orang yang melihat foto itu akan mengira mereka pacaran.“Oh ya.”Usai mengambil foto, Yana baru teringat kembali. Dia pun bertanya, “Ngomong-ngomong, ada apa kamu cari aku?”“Karena masalah kakakmu.”Chandra sangat menyalahkan dirinya, dia merasa sangat bersalah atas kematian kakaknya Yana.Selama beberapa hari ini, Chandra bertemu dengan anggota keluarga rekan-rekannya yang meninggal saat menjalankan tugas. Chandra menjelaskan situasinya kepada mereka. Selama anggota keluarga rekan-rekannya mengajukan permintaan, pada dasarnya Chandra berjanji akan memenuhi permintaan mereka.“Kita bicarakan sambil duduk saja. Cari tempat untuk duduk dulu.”“Oke.” Yana juga tidak menolak, dia langsung mengangguk setuju.Mereka pun pergi bersama. Di dekat SMA 5 ada sebuah kedai te
Baca selengkapnya

Bab 900

Setelah Handi dipukul Chandra, dia segera menelepon orang rumah untuk menyuruh pengawal datang.Pengawal keluarga Handi adalah petarung handal yang bisa melawan lebih dari sepuluh orang sendirian. Sekalipun Chandra hebat dalam bertarung, kali ini Handi ingin Chandra dipukul sampai berlutut dan memohon ampun padanya.Handi masuk ke dalam ruangan dan menatap Chandra dan Sonia yang duduk di tengah ruangan dengan dingin. Kemudian, dia menunjuk lantai dan berteriak dengan arogan, “Bocah, cepat berlutut. Kalau kamu berlutut, aku akan lepaskan kamu kali ini. Kalau nggak ....”Yana yang bersembunyi di belakang Chandra tiba-tiba berbisik, “Dia anak keluarga Tantomo. Keluarganya punya kekuasaan di Kota Sabo. Mereka punya aset hingga puluhan triliun, mereka juga punya koneksi baik di kepolisian maupun di dunia mafia.”Chandra mengangguk pelan. Chandra juga tahu kalau dia pergi begitu saja, Handi pasti akan mencari masalah dengan Yana. Oleh karena itu, dia harus menyelesaikan masalah ini sebelum p
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
8889909192
...
207
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status