Home / Romansa / Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama / Chapter 1281 - Chapter 1290

All Chapters of Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama: Chapter 1281 - Chapter 1290

1923 Chapters

Bab 1281

Aminah segera meredakan suasana. “Sudahlah, kita semua satu keluarga. Untuk apa kita saling marah-marahan?”Reviana membalas dengan murka, “Kita harus bicarakan masalah hari ini dengan jelas. Stella telah dipersulit, kenapa dia malah diolok-olok oleh anggota keluarganya sendiri? Hari ini, aku camkan sekali lagi, aku cuma punya satu putri saja, namanya Stella. Hidup matinya Sonia tidak ada hubungannya sama aku. Siapa yang ingin membelanya, ya sudah, kalian adopsi dia saja!”Hati Stella sungguh terasa kalut. Selain merasa terharu, dia juga merasa sedih. Dia bersandar di pundak Reviana. “Ibu!”Cindy segera berkata, “Oke, Bibi Reviana nggak mau Sonia lagi, ‘kan? Kami mau! Kelak dia akan menjadi adik kandungku!”Raut wajah Hani spontan berubah. Dia segera memberi isyarat mata terhadap Cindy.Tidak masalah jika membela Sonia. Hanya saja, kenapa malah melibatkan diri dalam kerepotan ini?Reviana tersenyum dingin. “Oke, kamu segera telepon dia. Sepertinya dia juga sangat mengharapkannya!”“Cuk
Read more

Bab 1282

“Nggak usah!” tolak Sonia, “Biar aku sendiri saja!”Sekarang Sonia tidak ingin Keluarga Dikara mengetahui hubungannya dengan Keluarga Dikara. Sepertinya Sonia bisa membayangkan bagaimana reaksi mereka ketika mengetahui hubungannya dengan Reza. Dia juga tidak berharap kerepotan ini akan melibatkan diri Reza.Reza mengangkat-angkat alisnya. “Kenapa? Apa kamu malu memperkenalkanku kepada anggota keluargamu?”Sonia tersenyum tipis. “Kamu tahu aku nggak bermaksud seperti itu.”“Kalau begitu, ayo pergi bersama!” Sikap Reza sangat tegas. Dia berkata dengan tersenyum, “Kamu tidak ingin bilang ke mereka aku itu suamimu, tapi kamu bisa bilang kalau aku itu … sopirmu.”Sonia langsung tertawa. “Mereka akan kaget.”“Kagetkan mereka saja!” Reza menggandeng tangan Sonia berjalan ke bawah. “Ayo, pergi!”Saat mereka berdua berjalan ke rak sepatu untuk mengganti sepatu, Tandy berjalan menuruni tangga. Dia menatap mereka berdua dengan mengerutkan kening, lalu berkata dengan mendengus dingin, “Kalian mau
Read more

Bab 1283

Pelayan Kediaman Dikara, Inggrid, menyadari Sonia berjalan ke dalam rumah. Dia pun menyapa dengan nada menyindir, “Lho, Nona Sonia sudah kembali, ya. Sudah lama tidak pulang, aku kira kamu sudah lupa di mana alamat Kediaman Dikara!”Kening Reza tampak berkerut. Tandy duluan memarahinya, “Kamu itu dipekerjakan oleh siapa? Nampak majikan, malah asal menggonggong. Nanti dikira orang kamu kena rabies!”Kedua mata Inggrid terbelalak lebar. “Siapa kamu? Beraninya jerit-jerit di sini!”Sonia mengadang di hadapan Tandy. “Dia tamu undanganku. Kakek panggil aku ke rumah. Kamu beri tahu mereka bahwa aku sudah tiba!”Inggrid melirik Tandy dengan kesal, lalu segera memasuki vila.Sonia menoleh, lalu berkata, “Nggak peduli apa yang mereka katakan, kalian nggak usah marah. Biar aku saja yang hadapi mereka!”Tandy mengerutkan keningnya. “Meskipun kamu bukan tumbuh besar di Kediaman Dikara, kamu itu anggota Keluarga Dikara. Bukankah seharusnya mereka memperlakukanmu dengan lebih baik?”Ujung bibir Soni
Read more

Bab 1284

Tandy berkata dengan tersenyum tipis, “Kalian ingin bertanya atau memarahinya? Tadi sewaktu aku masuk, aku dengar ada yang lagi memarahi Bu Sonia!”Reza melihat ke sisi Reviana. “Apa kamu ibunya Sonia? Aku tidak pernah mendengar ada seorang ibu akan berbicara dengan putrinya dengan nada yang begitu galak. Kamu sudah membuka wawasanku!”Reviana tampak sangat canggung. Dia ingin menjelaskan, tetapi dia tidak berani mengatakannya.Hendri segera berkata, “Tadi istriku terlalu buru-buru. Kami tidak ada maksud lain.”Reza tersenyum dingin. “Baru saja aku bicara sedikit, Paman Hendri langsung membela istrinya. Saat orang lain merendahkan Sonia, apa Paman Hendri juga akan membela putrimu sendiri?”Raut wajah Hendri menjadi pucat. Semua orang di tempat juga merasa agak syok. Jelas sekali Reza sedang membela Sonia. Sebenarnya apa hubungan mereka berdua?Celine melirik ke sisi Sonia. Hatinya seketika menjadi lara.Sementara itu, Stella semakin iri lagi. Sebelumnya ada Juno, sekarang malah ada Re
Read more

Bab 1285

Tiba-tiba Tandy berkata, “Kenapa Bu Sonia malah memojokkan putrimu?”Reviana melirik Sonia sekilas. “Tentu saja karena dia cemburu Stella bisa menjadi desainer busana Pretty. Dia ingin merebut popularitas Stella, makanya dia memojokkan Stella.”Tandy melihat Sonia sekilas. “Bu Sonia, aku percaya sama kamu. Kamu jelaskan sama mereka!”Sonia berkata dengan datar, “Stella memang adalah desainer busana pribadi yang direkrut oleh Pretty. Tapi Stella nggak puas dengan semua yang diberikan Pretty kepadanya. Dia diam-diam menjalin hubungan baik dengan Gina di belakang. Setelah hal itu diketahui oleh Pretty, Stella pun dimarahinya. Tentu saja, Stella bisa mengundurkan diri juga karena alasan lain. Semuanya karena seseorang yang bernama We ….”“Kak!” Tetiba Stella memotong omongan Sonia. Dia kelihatan sangat panik, lalu berkata dengan terisak-isak, “Semua ini salahku. Nggak seharusnya aku menjadi desainer pribadi Pretty. Kita lupakan masalah ini. Aku nggak salahin Kak Sonia, kok!”Hani mencember
Read more

Bab 1286

Semua orang menatap ponsel Sonia dengan syok.Reza sengaja bertanya, “Siapa kamu?”“Aku itu Pretty! Bukan ….” Pretty merasa syok. “Siapa kamu? Kenapa kamu pegang ponsel Sonia?”Reza tidak menjawab, hanya berkata, “Stella itu penata rias pribadi kamu, ‘kan? Sekarang dia sudah dipecat, Keluarga Dikara malah mendorong tanggung jawab ke diri Sonia. Sekarang mereka lagi perhitungan sama Sonia!”“Apa?” Pretty langsung berdiri. Suaranya kedengaran buru-buru dan lantang. “Apa hubungannya sama Sonia? Jelas-jelas Stella yang nggak berkompeten. Gaun hasil buatannya jelek sekali. Dia malah marah karena dimarahi aku, lalu pergi mendekati Gina. Terakhir, Gina juga nggak suka sama dia. Dia pun dipermainkan Gina! Stella sendiri yang nggak sanggup bekerja lagi, makanya dia baru pergi. Kenapa malah salahin Sonia?”Reza tersenyum sinis. “Ternyata begitu!”“Tentu saja. Nggak bisa! Kalian lagi di mana? Aku ingin bantu Sonia untuk gebukin wanita jalang itu. Berani-beraninya fitnah Sonia. Aku nggak akan ampu
Read more

Bab 1287

Tatapan Reza menjadi dingin. Sikapnya juga susah ditebak. “Lain kali saja. Prestasi sekolah Tandy maju pesat, hari ini kami sudah berjanji akan mentraktir Sonia makan.”Tobias tersenyum lembut. “Sonia bisa bekerja di Kediaman Herdian juga berkat bantuan Pak Reza. Lain kali kamu harus makan di rumah. Biarkan aku mewakili cucuku untuk berterima kasih kepadamu.”Reza tersenyum datar. “Mengenai masalah makan, lupakan saja. Aku harap tidak akan ada kejadian seperti ini lain kali. Begitu Sonia masuk rumah, dia pun langsung dimarahi kalian.”Raut wajah Tobias pun berubah. Dia segera berkata, “Tidak! Tidak mungkin! Masalah hari ini hanyalah sebuah salah paham!”Reza juga tidak berkata lain lagi. Dia memalingkan kepalanya menatap Sonia. “Ayo?”Sonia mengangguk, lalu mengajak Tandy untuk keluar rumah. Semua anggota Keluarga Dikara mengantar mereka sampai ke depan pintu rumah. Ferdi berlari ke sisi Tandy, lalu berbisik, “Pamanmu keren sekali!”Tandy mengangkat-angkat alisnya. “Tentu saja, masal
Read more

Bab 1288

Sonia pun tersenyum tipis. Dia membalikkan tubuhnya melihat ke luar jendela. Tetiba Sonia menerima sebuah pesan masuk. Dia melihatnya sekilas, ternyata ada pesan dari Cindy.[ Sonia, hari ini Stella sudah dipermalukan habis-habisan. Rasain Paman Hendri dan juga Bibi Reviana! Cepat atau lambat mereka pasti akan menyesal karena telah memilih Stella! ]Sonia tahu Reviana dan Hendri benar-benar sangat menyukai Stella. Meski Stella anaknya jahat dan licik, dia tetaplah anak kesayangan mereka![ Oh ya …. ]Masuk lagi sebuah pesan dengan emotikon tersenyum di belakangnya.[ Apa hubungan kamu dengan Pak Reza? Sepertinya Pak Reza sangat melindungimu! ]Sonia mengetik dengan perlahan.[ Majikanku. Aku itu guru bimbelnya Tandy. Dia yang bayarin gaji aku. ][ Aku nggak percaya. Mana mungkin seorang majikan begitu baik sama kamu? ][ Dia orangnya memang seperti ini. ]Baru saja Sonia mengirim pesan, dia pun menerima panggilan dari Hendri.Sonia mengakhiri perbincangannya dengan Cindy, baru mengangk
Read more

Bab 1289

“Tentu saja bukan!” Celine langsung menunjukkan ekspresi menghina. “Mana mungkin Sonia pantas untuk bersama Reza!”“Betul juga apa katamu!” Aminah mengangguk dengan perlahan. “Sonia memang agak cantik, tapi ada banyak wanita cantik di luar sana. Reza juga tidak kekurangan wanita cantik.” Dia tersenyum sinis. “Coba kamu lihat bagaimana sikap kakek nenekmu tadi. Seolah-olah Sonia akan menjadi istrinya Reza saja. Konyol sekali!”“Tenang saja, siapa pun bisa menikah dengan Reza, kecuali Sonia!” Terdengar rasa tidak puas dari nada bicara Celine. Dia membalikkan tubuhnya berjalan ke dalam ruang tamu.Setelah Hendri menelepon Sonia, dia pun dipanggil Tobias ke ruang bacanya.Raut wajah Tobias tampak sangat muram. Sepertinya dia sangat emosi saat ini. “Segera jemput Sonia untuk pulang ke rumah!”Kening Hendri tampak berkerut. “Aku juga ingin, tapi Sonia tidak bersedia untuk pulang.”“Dia tidak bersedia pulang juga karena kamu dan Reviana tidak memperlakukannya dengan baik. Kamu sendiri juga su
Read more

Bab 1290

“Pemikiran Ayah juga sama seperti aku. Dia menyuruh kita untuk menjemput Sonia ke rumah, lalu memupuk hubungan baik terhadapnya. Selain itu, Ayah suruh kita carikan suami dengan latar belakang yang bagus untuk Stella.”Reviana segera berkata, “Kita sampingkan masalah Sonia dulu. Kita pertimbangkan masalah pernikahan Stella dulu. Sekarang studionya sudah rugi banyak. Daripada merugi terus, lebih baik dia menutup studionya dan menikah saja. Bukankah bagus untuk jadi istri orang kaya?”“Apa kamu punya calonnya?” tanya Hendri.Reviana berpikir sejenak, lalu berkata, “Teman main kartuku punya anak lak-laki yang baru pulang dari kuliah di luar negeri. Anak itu cukup tampan, hanya saja dia agak pendek. Tapi bisnis keluarganya semakin berkembang dalam dua tahun belakangan ini ….”Stella tidak menguping lagi. Dia kembali ke kamarnya dengan raut muram. Dia berbaring di atas ranjang. Rasa benci mengitari hati Stella. Dia menggertakkan giginya dengan kesal.Hendri dan Reviana malah ingin menjualny
Read more
PREV
1
...
127128129130131
...
193
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status