Home / Romansa / Istri Kesayangan CEO / Chapter 2221 - Chapter 2230

All Chapters of Istri Kesayangan CEO: Chapter 2221 - Chapter 2230

2252 Chapters

Bab 2221

Setelah urusan di lab bawah tanah itu selesai, Fred naik lagi dan menuju ke kamar di mana sang Ratu berada. Dia masuk sambil membawakan makanan.“Yang Mulia, silakan dinikmati makan malamnya!”“Sekarang waktunya aku makan malam atau au sudah harus pergi?” tanya sang Ratu dengan nada sarkastik sembari dia memutar kursi rodanya.“Yang Mulia jangan bilang begiut. Yang Mulia harus tetap makan supaya panang umur. Ini semua makan kesukaan Yang Mulia.”“Fred, jujur sama aku. Apa yang sebenarnya kamu mau?”“Yang Mulia, seperti yang selalu saya katakan berkali-kali, apa Yang Mulia masih nggak percaya? Apa pun yang saya lakukan adalah demi menyokong Yang Mulia mempertahankan Yuraria dan menjadi ratu yang agung. Yang Mulia jangan mau dibutakan oleh Yuna. Dia cuma mau pergi dari tempat ini.”“Tapi gimana kalau eksperimennya gagal? Kamu sendiri bahkan nggak bisa memastikan keberhasilannya.”“Nggak, saya yakin pasti berhasil. Sebelum ini kita sudah melakukan banyak eksperimen serupa. Nggak mungkin s
last updateLast Updated : 2024-12-09
Read more

Bab 2222

Sang Ratu sudah selesai makan dan menaruh pisau garpunya di atas meja. Di usianya yang senja ini dia sudah tidak bisa makan terlalu banyak, atas lambungnya akan merasa tidak nyaman. Dia menoleh Fred dan bertanya kepadanya, “Menurut kamu gimana? Kamu berharap tujuan di datang ke sini apa?”“Ratuku yang tersayang, pangeran kita sudah bukan anak kecil umur tiga tahun lagi. Mana mungkin dia melakukan apa yang saya harapkan. Tapi satu hal yang saya yakin, dia pasti nggak akan sependapat dengan Yang Mulia.”“Dia anak kandungku, kalau dia nggak sependapat denganku, masa dia sependapat denganmu?”“Yang Mulia salah paham. Justru kita berdua ada di sisi yang sama!” kata Fred.“Fred, kamu bercanda? Kalau iya, bercandaanmu itu lumayan lucu.”“Ratuku yang pintar, jangan terus berpura-pura dan menipu diri sendiri. Nggak ada seorang pun yang lebih tahu dari Yang Mulia, bahwa semua anak-anak Yang Mulia nggak berharap Anda panjang umur. Mereka semua berharap bisa secepat mungkin menggantikan posisi Yan
last updateLast Updated : 2024-12-09
Read more

Bab 2223

Dengan panik Fred segera menekan tombol lift dan menunggu dengan cemas. Ross tidak memiliki wewenang yang terlalu besar, tetapi bagaimanapun juga dia tetaplah pangeran dan banyak mendapat dukungan dari abdi istana lainnya.Tak lama kemudian lift pun tiba. Mereka langsung menuju ke lantai di mana ruang kerja Fred berada. Dia mempersilakan Ross untuk keluar dari lift terlebih dahulu dan berjalan di belakangnya.“Di mana kantormu?” tanya Ross.“Sebelah sini, silakan masuk, Pangeran Ross!”Fred membungkuk dan membukakan pintu ruang kerjanya. Benar seperti yang Fred bilang, ruang kerjanya dipenuhi dengan berbagai macam tumpukan barang. Mejanya sudah penuh dengan tumpukan dokumen bahkan sampai berceceran ke lantai. Di sisi lain juga ada beberapa barang yang diletakkan begitu saja. Komputernya masih menyala, dan tepat di saat itu juga telepon sedang berdering.“Silakan Pangeran Ross lihat sendiri,” kata Fred tersenyum, dia lantas berlari ke telepon dan berkata kepada Pangeran, “Pangeran mohon
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

Bab 2224

“Oh, nggak. Bukan begitu maksud saya! Saya cuma takut Pangeran mendengar desas-desus yang nggak benar di luar dan malah berpengaruh ke hubungan Pangeran dengan Yang Mulia!” bantah Fred.“Hubunganku dengan mamaku nggak akan terpengaruh cuma dengan rumor yang belum jelas kebenarannya. Jadi tadi kamu bilang mamaku sepat datang ke sini tapi pergi lagi, dan sekarang kamu nggak tahu dia lagi ada di mana, begitu?”“Iya, betul! Betul apa yang Pangeran bilang!”“Memangnya dari beberapa hari terakhir kamu nggak ada kontak sama mamaku? Apa tugas kamu itu nggak perlu dilaporkan ke dia?” Ross bertanya seraya mengambil setumpukan dokumen yang ada di atas meja dan membantingnya sampai menimbulkan suara yang cukup keras.“Mungkin Pangeran nggak tahu, tapi sejak beberapa hari terakhir ini Yang Mulia lagi kurang bagus suasana hatinya. Beliau nggak mau ada orang lain selain perawatnya yang mengganggu. Jadi tugas-tugas ini cuma saya kirim ke HP beliau. Nanti beliau sendiri yang lihat kalau sudah sempat. K
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

Bab 2225

Malam hari di kediaman Brandon, tiba-tiba Liman datang seorang diri. Dia membangunkan Brandon, Shane, dan juga Chermiko dari tidur merea dan berkumpul di satu ruangan yang sama. Dengan wajah serius dia membawa sebuah koper di tangannya.“Pak Liman ada apa malam-malam begini datang tiba-tiba? Memangnya Pak Liman sendiri nggak tidur?” tanya Chermiko seraya menguap.“Ini penting banget!” sahut Liman dengan serius, dia lalu melihat sekelilingnya dan berkata kepada Brandon. “Apa kamar ini aman untuk kita bicara?”“Pak Liman nggak perlu khawatir!” kata Brandon. “Kamar ini dilengkapi bahan khusus yang kedap suara. Orang luar nggak mungkin bisa menguping.”“Bagus kalau begitu! Apa yang bakal aku kasih tahu ke kalian ini sangat penting dan harus dijaga kerahasiaannya, jadi aku mau kalian semua fokus. Sehabis dengar apa yang aku bilang, aku mau kalian tutup mulut. Jangan sampai kalian bilang ke orang lain, mengerti?”Mendengar itu, Chermiko yang tadinya masih ngantuk langsung bersemangat. “Meman
last updateLast Updated : 2024-12-11
Read more

Bab 2226

Berbeda dengan gaya Liman yang biasa, kali ini dia terlihat lebih serius lagi. Dia tidak seperti sedang bercanda. Brandon, Shane, dan Chermiko pun saling bertukar pandang tanpa berkomentar apa-apa.Selama ini tidak ada yang membicarakan hal itu, tetapi mereka pada dasarnya sudah yakin kalau tak kasat mata itu adalah hal yang mustahil. Namun memang mereka masih belum mengetahui bagaimana caranya Rainie bisa menghilang dari pengawasan mereka. Dan sekarang tiba-tiba saja Liman datang membawakan bukti keras bahwa obat yang bisa membuat Rainie menghilang itu benar-benar ada!Kalau benda itu benar-benar ada, akan jadi sekacau apa dunia ini? Pasti akan ada banyak orang yang menginginkan obat itu untuk melakukan kejahatan.“Nggak, itu nggak mungkin! Di dunia ini mana ada obat semacam itu!” kata Shane.“Aku tahu ini memang nggak masuk akal, tapi kita harus percaya nggak ada yang mustahil. Ilmu pengetahuan terus berkembang, pengetahuan kita juga harus menembus batas. Ada obat yang bisa mempercep
last updateLast Updated : 2024-12-11
Read more

Bab 2227

Setelah datang secara mendadak dan menceritakan semua yang dia tahu, Liman langsung pergi meninggalkan mereka. Mereka bertiga masih duduk di sana membahas tentang apa yang Liman sampaikan tadi, meski begitu mereka masih belum bisa menarik kesimpulan. Hanya saja apabila benar manusia tak kasat mata itu ada, mencari Rainie sama seperti mencari jarum di tumpukan jerami.Begitu langit mulai terang, Chermiko sudah tidak kuat lagi dan kembali tidur. Shane juga mau kembali ke kamarnya untuk beristirahat, dan mereka bertiga pun kembali ke kamar masing-masing.Tak lama setelah mereka berpisah, pintu kamar Chermiko terbuka perlahan. Chermiko berdiri di tengah lorong untuk beberapa saat, kemudian dia pergi ke kamar Brandon dan mengetuk pintunya. Brandon sudah menduga Chermiko akan datang kepadanya. Dia menyuruh Chermiko untuk masuk dan tidak bersuara keras, lalu memastikan sekelilingnya tidak ada orang sebelum menutup pintu.Di dalam mereka pun masih tidak berbicara. Brandon mempersilakan Chermik
last updateLast Updated : 2024-12-12
Read more

Bab 2228

Saat itu Rainie sedang terpuruk. Dia masih baik-baik saja ketika ditahan di rumah Brandon karena dia masih bisa merencanakan bagaimana akan kabur. Namun di sini, dia merasa sangat tidak berdaya karena tidak tahu apakah dia akan dianggap penting lagi oleh organisasi, dan tidak tahu kapan Fred akan menggunakannya. Yang bisa Rainie lakukan hanyalah menunggu, dan menunggu, padahal dia ingin sekali melihat langsung eksperimen R10 yang Yuna kerjakan.Rainie sangat terpukau ketika dia pertama kali mengetahui tentang konsep R10 sewaktu masih bekerja di lab. Dia sangat tergoda dengan prospek yang R10 bawakan kepada nasib umat manusia. Kehidupan abadi? Itu adalah topik abadi yang tak pernah gagal menggoda siapa pun. Jika eksperimen R10 sukses, maka umat manusia akan mengalami kemajuan terbesar sepanjang sejarah! Sekalipun eksperimen itu bukan buatannya sendiri, Rainie tidak keberatan bisa menyaksikan langsung dengan mata kepalanya sendiri.Tentu, dia juga tahu risikonya tak kalah besar. Dia suda
last updateLast Updated : 2024-12-12
Read more

Bab 2229

“Tapi, siapa pun targetnya, aku butuh informasi detail tentang orang itu.”“Itu juga harus?” tanya Fred.“Sebaiknya begitu. Hipnotis bukan sesuatu yang simpel. Aku cuma bisa menghipnotis orang lain dengan efektif kalau aku tahu tentang kehidupannya, kebiasaan, atau kelemahannya.”“Jadi obat kamu ini apa gunanya? Pakai atau nggak pakai sama saja!”ujar Fred yang mulai kesal mendengar penjelasan Rainie yang panjang lebar. “Apa aku harus kasih informasi semua orang yang mau aku hipnotis? Memangnya selain kamu, nggak ada orang lain yang bisa?”“Pak Fred jangan marah dulu! Bukan itu maksudku. R20 memang bisa dibilang sudah berhasil, tapi masih baru di tahap awal saja. Aku butuh waktu untuk menyempurnakannya baru bisa dipakai lebih luas. Tapi sekarang ….”Rainie tidak melanjutkannya, tetapi sudah jelas ke arah mana dia ingin membawa percakapan itu. Saat ini R20 baru sekadar prototype dan perlu peninjauan lebih jauh. Masih ada banyak hal yang perlu diperbaiki secara manual.“Aku kira ini baran
last updateLast Updated : 2024-12-13
Read more

Bab 2230

“Shane, ini aku.”Seketika mendengar nama Shane disebut, mata Fred langsung terbelalak. Betapa ta menduganya dia kalau orang yang Rainie hubungi ternyata adalah mantan anak buahnya juga.“Halo?”Keringat dingin mulai menetes dari kepala Rainie. Bagaimanapun saat ini mereka tidak sedang saling berhadapan. Dia tidak bisa melihat Shane, dan tidak tahu bagaimana situasinya di sana sekarang, dan terlebih lagi dia juga tidak tahu seberapa kuat kontrolnya terhadap Shane masih bertahan.Dengan memberanikan diri tanpa mengetahui apa konsekuensi yang menimpanya, Rainie pun berkata,” Ini aku. Rainie!”“Oh, kamu sudah sampai? Anakku sudah ketemu?”“Sekarang masih belum, tapi itu kita bahas nanti saja!” ucap Rainie seraya melayangkan lirikan samar ke arah Fred, di mana Fred juga sedang menatapnya dengan sinis. “Sekarang kasih tahu aku dulu keadaan kamu di sana gimana?”“Nggak ada apa-apa. Masih tetap berantakan tanpa ada petunjuk yang membantu. Mereka juga masih belum mengambil tindakan apa-apa. Oh
last updateLast Updated : 2024-12-13
Read more
DMCA.com Protection Status