Di rumah, Nyonya Wanda mendekati sang putra yang tampak sedang asyik membaca sebuah buku lama.“Apa itu, Dante?” tanya sang mama kepada putranya.Tak biasanya Dante menghabiskan waktu di ruang perpustakaan besar milik papanya itu. Bahkan, setelah Tuan Adam Danuaji meninggal, praktis ruangan itu seringnya tak pernah berpenghuni. Hanya di jadwal-jadwal tertentu akan ada beberapa pelayan yang bertugas membersihkan seluk beluk ruangan tersebut sekalian memeriksa buku-buku dan memastikan tak ada yang berubah di sana.“Dante cuma sedang iseng, Ma. Nemu buku bagus di sini,” katanya seraya menunjukkan sebuah buku tebal lawas tentang bisnis management.“Ini waktu Dante kuliah dulu sering pinjam ke perpustakaan universitas. Ternyata Papa malah punya sendiri di rumah,” lanjut Dante yang memang di masa mudanya tak begitu dekat dengan sang papa. Jangankan mengobrol, mereka bertemu muka saja sangat jarang terjadi karena Tuan Adam yang selalu saja ada jadwal ke luarkota ataupun luar negeri.“Oh, ya?
Read more