"Cie ... Mama diliatin Papa terus," goda Hana.Mendengar ucapan Hana, Maira langsung mendongak manik mata mereka saling bertabrakan. Lalu Hafiz segera mengangkat tangan seraya melambai-lambai untuk memanggil pelayan."Saya mau pesan, mana daftar menunya," pinta lelaki itu.Pelayan itu langsung memberikan apa yang dimau Hafiz. Lelaki itu lekas memesan beberapa makanan, membuat Maira melotot mendengarnya. Setelah pelayan pergi, wanita tersebut menggerutui Hafiz."Emang kita bisa habisin makanan sebanyak itu, kalau gak habis mubazir lho."Mendengar gerutuan Maira, Hafuz langsung melirik wanita tersebut. Dia menopang dagu dengan tangan, seraya memandang perempuan yang kini duduk dihadapannya. "Kenapa protes? Bukannya kamu yang bilang mau traktir kami dan mengajak ketemu di sini," balas Hafiz. Maira mendengkus lalu mengembuskan napas kasar, ia memilih diam tidak ingin berdebat lagi. "Sayang, kangen banget sama kamu," tutur Maira. "Kamu dari sana kayanya makin montok ya, jadi makin geme
Read more