[Assalamualaikum ..., bagaimana kabar Ambu, Jaka dan Ningsih? Kalau keadaan Sari baik-baik saja di sini, jadi Ambu jangan khawatir! Maaf, Sari belum bisa pulang dalam waktu dekat ini. Salam rindu Sari.]Tuan Adam kemudian melipat surat itu dan memberikannya kepada Kang Asep seraya berseru, “Sampaikan surat dan amplop ini ke tangan yang bersangkutan dan ingat pesanku tadi!”“Baik Tuan,” sahut Kang Asep dengan sigap, “Nyonya bisa beritahu alamatnya?” pinta lelaki itu kemudian.Sari kemudian menyebutkan alamat rumahnya dengan lengkap, sementara itu Kang Asep mendengarkan sambil menganggukkan kepalanya tanda mengerti.“Apakah sudah jelas, Kang?” tanya Sari memastikan."Iya Nyonya, saya tahu daerah itu,” jawab Kang Asep.Kemudian Sari menyodorkan sebuah amplop kecil dan berkata, "Oh ya Kang, titip ini.""Pegang saja, itu sudah lebih dari cukup!" cegah Tuan Adam.“Permisi Tuan, Nyonya,” pamit lelaki itu undur diri.Sari menatap kepergian Kang Asep sampai hilang di balik pintu. Tiba-tiba air
Baca selengkapnya