Angela meraih tas kecilnya dan jaketnya, kakinya melangkah ke garasi mobil, baru saja ia akan menaiki mobilnya, tiba-tiba ada sebuah mobil alphard berhenti di depan pagar, tidak lama kemudian, turunlah dua orang wanita.“Mommy, Dokter Sonya, ada apa malam-malam ke sini?” tanya Angela tatapannya tak lepas dari kedua wanita yang berjalan menghampirinya.“Kebetulan, aku dan Sonya ada acara di Bandung, jadi aku putuskan untuk mampir, sekalian memeriksa kandunganmu, kamu sendiri mau kemana?”“Aku akan ke Hotel Raharja, menemui Abim,” sahut Angela.“Kamu sudah tidak waras ya, kamu ingin semua tahu, jika kamu hamil di luar nikah, dan karirmu hancur berantakan, Mom sudah bilang, 9 bulan kedepan, kamu tidak boleh kemana-mana!” bentak Katrina dengan nada kesal.“Iya, Angela, tidak baik kamu menyetir sendiri dalam keadaan mengandung, berbahaya, bagaimana jika terjadi kontraksi kecil, atau perutmu kram. Biar tante periksa dulu ya,” pinta Sonya.“Ck..” Angela berdecak kesal, ia yang terbiasa hidup
Read more