"Selly, kamu mau kemana?"Selly balik badan dan melihat tunangannya yang khawatir karena dia hendak keluar."Masalah keluargaku bisa dibicarakan dengan baik, mood mereka tidak baik karena ulah keluarga utama. Kamu jangan jauh dari aku, ya."Selly tersenyum. "Aku tidak masalah. Aku masih bisa membedakan mana ucapan sengaja atau tidak sengaja, tidak apa.""Senang mendengarnya, kamu mau kemana?""Aku mau ke toilet sebentar, lagipula kamu tidak mungkin bisa keluar cepat karena masalah di atas panggung itu.""Oke."Sementara di atas panggung, Sella tiba-tiba muncul dan makan dengan santai. "Hmm- enak sekali, jarang ada pesta konglomerat menghidangkan sate. Ini enak lho, Natasha.""Wah, Sella. Kamu sudah datang? Terima kasih atas pujiannya, tidak berani aku ambil karena hanya meneruskan pekerjaan Sena." Elak Natasha"Oh." Sella mengangguk paham lalu mengalihkan tatapan ke Sena. "Kakak sepupu, ini enak lho. Kenapa tidak mau makan?"Ducan membela Sena. "Sena tidak suka sate, jangan memaksanya
Baca selengkapnya