Bab 174) Ini Ponselku, Milikku!Matanya seketika bersinar. Dengan tangan gemetar, ia meraih benda itu. Tak salah lagi, ini memang ponselnya. Ponsel yang dulu menghilang dari kamarnya. Mila sudah pernah menanyakan ini kepada Ilham, tapi lelaki itu malah marah-marah dan menudingnya sebagai penyebar fitnah."Syukurlah, akhirnya ponselku ketemu juga." Otaknya segera berjalan. Selama berbulan-bulan ia kehilangan kontak dengan keluarganya, tak bisa menghubungi keluarganya sama sekali. Bahkan suatu hari saat ia minta izin untuk pulang pun, Ilham tak mengizinkan. Mungkin lelaki itu khawatir jika Mila mengadu kepada keluarganya.Mila menyimpan ponselnya di saku baju, lalu cepat-cepat melanjutkan pekerjaannya. Setelah kamar itu rapi, Mila pun keluar dengan keranjang besar berisi pakaian kotor di kedua belah tangannya. Wanita muda itu berjalan menuju kamar mandi.[Kak, tolong jemput aku di rumah Ilham. Aku sudah tak kuat. Mereka jahat padaku. Disini aku di perlakukan lebih kejam dari seorang pem
Last Updated : 2023-02-02 Read more