Mereka kini melewati jembatan, menuju ke arah yang sama dengan dua gadis terbang tadi. Belasan meter dari mereka, ada seorang gadis bertopeng serigala yang sebelumnya mengintai Akara dan Lina. Ia mengamati mereka, namun langsung bersembunyi saat mama Violet menyadari keberadaannya."Kak lihat kak, air terjunnya indah sekali!" seru Alice dengan begitu riang, hal-hal ini sangatlah baru bagi mereka karena selama ini terisolasi di dalam hutan."Iya, ada gunung api juga," jawab Akara, namun dirinya seperti tidak fokus dan terus melihat ke sekeliling. "Papa! Alice mau jajan itu!" seru Alice sambil menodongkan tangannya untuk meminta uang pada ayahnya. Setelah diberi uang oleh ayahnya, ia langsung menarik tangan kakaknya ke arah penjual makanan yang ia inginkan."Ayo kak!" Ia langsung berlari, meninggalkan ayah dan mama Violet. Walau Akara menuruti kemauan adiknya, tapi ia terlihat begitu cemas dan selalu melihat ke sekeliling. Melihat tingkah laku Akara, ayah Al hanya tersenyum melihat keci
Baca selengkapnya