Kulajukan mobil membelah padatnya jalanan ibu kota di cuaca terik seperti ini. Menuju gedung menjulang tinggi yang menyimpan berjuta kenangan. Ya, sebuah gedung tempatku menitih karir dulu. Wicaksana Grup, itu namanya. Rasanya rindu menjadi wanita karir lagi, berkutat dengan laporan dan laporan. Walau memusingkan tetap kunantikan saat-saat itu kembali.Kututup pintu mobil, lalu berjalan menuju meja resepsionis."Selamat siang, ada yang bisa saya bantu?" tanya Maya. "Assalamu'alaikum,May.""Wa'alaikumsalam,Ya Allah mbak Anita ya? Tambah cantik aja, sampai lupa ngenalin ""Hahahahaa, kamu nih bisa aja. Jadi malu nih. Gimana kabar kamu,May?""Alhamdulillah sehat Mbak, Mbak sendiri tumben banget ke sini. Ada angin apa nih? Eh, salah, ada perlu apa maksudnya,Mbak. He he he ....""Ada lowongan kerja buat aku gak May? lagi butuh nih.""Lho, bukannya kemarin mbak Anita resign biar bisa hamil,ya?" tanyanya penasaran."Iya seh, tapi udah bosen di rumah muluk," dustaku."Ada lowongan gak,May?"
Baca selengkapnya