Tong Zongchang tersenyum licik. "Dia pasti akan melakukan itu, dia telah kubekali racun pelemas tulang yang reaksinya cepat. Jika dia menabur bubuk itu di sore hari kemungkinan besar sebagian mereka sudah mulai keracunan di waktu malam. Biasanya mereka akan ngantuk dan tidur. Selama mereka tidak berlatih silat, mereka tidak akan sadar tubuhnya sudah keracunan. Pada dini hari saat kita menyerang, barulah mereka merasakan tubuhnya lemas. Saat itu sudah terlambat untuk suatu penyembuhan. Ya, rencana ini membuat kita tak perlu membuang banyak tenaga."Semua orang yang mendengar tertawa senang. Mendadak terdengar suara protes, nadanya ketus. "Itu bukan ksatria, itu perilaku pengecut, aku tidak setuju rencana itu. Mengapa harus pakai cara meracuni lawan dengan pelemas tulang, aku sendiri mampu mengalahkan orang-orang Partai Naga Emas, termasuk ketuanya Sun Zuolin dan adik-adiknya itu."Lelaki itu berusia separuh abad, dia pendekar asing asal dari pegunungan Himalaya, negeri India. Namanya T
Baca selengkapnya