Semua Bab Legenda Pendekar Pedang Liu Shin: Bab 121 - Bab 130

244 Bab

Turnamen Sekte

"Kakak Tian ... kenapa Kakak berpenampilan kucel seperti ini? Pantas jika Mereka tidak mengizinkan masuk dan mengira Kakak Tian adalah Pengemis," ujar Ye Xiexi."Kenapa Kakak Tian sendiri? Di mana Pengawal Kakak? Dan, siapa Pemuda ini?" lanjut Ye Xiexi seperti sedang mengintrogasi Bing Tian."Jangan banyak bertanya, Aku ingin mandi dan akan menginap di sini beberapa hari. Dia Shin Liu, saudaraku." balas Bing Tian.Ye Xiexi menggembungkan pipinya dengan Bing Tian yang tidak menjawab rasa penasarannya."Apa Kakak Tian akan melihat turnamen di Sekte Bambu Kuning?""Mungkin ... bagaimana denganmu adik Liu?" tanya Bing Tian meminta pendapat Liu Shin."Tidak ada yang salah, Aku juga ingin melihat turnamen sekte itu," balas Liu Shin.Liu Shin dan Bing Tian di bawa Ye Xiexi menemui Ye Feng di Istana.Mereka mengobrol ke sana kemari membahas Tujuh Pagoda yang mengalami kekalahan, juga tentang percintaan Bing Tian dan Ye Xiexi, membuat Bing Tian malas meladeni Penguasa utara, Ye Feng.Liu Shin
Baca selengkapnya

Sedikit Pertunjukan

Liu Shin menolak hal itu tetapi Bing Tian terus mendesaknya, ingin melihat Liu Shin menunjukkan kemampuannya.Menjadi wasit di butuhkan kejelian dan konsentrasi yang sangat tinggi, wasit tidak akan membiarkan salah satu Peserta membuat serangan yang dapat membuat nyawa melayang.Selain itu, wasit harus selalu bersiap melakukan tindakan penyelamatan pertama jika terjadi hal yang sangat fatal saat pertarungan, menyebabkan Peserta terluka parah.“Baiklah kalau Kalian terus mendesakku,” Liu Shin hanya menyetujui permintaan Bing Tian yang di setujui oleh Para Patriark di dekat Mereka.Yu Zhong tidak kunjung datang dan babak berikutnya akan segera di lakukan, membuat Mereka mengambil keputusan yang mendadak seperti itu.Liu Shin melompat dari tempat VIP, mengagetkan Bing Tian dan lainnya di tempat VIP karena begitu tiba-tiba.“Siapa orang bertopeng itu? Apa Dia wasitnya?”Beberapa Penonton dan Peserta turnamen bertanya-tanya tentang Liu Shin.“Sial … siapa orang itu?” kutuk Seseorang yang m
Baca selengkapnya

Menjadi Wasit

Mengetahui hal itu, Zhu Lao mengeluarkan sayapnya membuat orang-orang yang melihat Mereka sangat kagum dengannya.WusshhhBommmDalam sekejap mata, Zhu Lao melesat ke atas langit dan tiba-tiba saja Singa Api berekor tiga terjatuh ke arena dari langit di hantam oleh Zhu Lao.Jika saja lantai arena tidak ada formasi pelindung. lantai itu pastilah akan hancur.Para Penonton terhentak kaget dengan Singa Api milik Patriark Yu Zhong terjatuh begitu saja. Begitupun dengan Bing Tian dan lainnya di tempat VIP."Beastnya saja terlihat mengerikan, bagaimana dengannya? Tidak salah jika Adik Liu ikut membantu Klan Hantu dan Kuil Lonceng Suci mengalahkan Tujuh Pagoda," batin Bing Tian.Yu Zhong memicingkan matanya, "Apa yang terjadi?" gumamnya.BommmBelum sempat Yu Zhong hilang rasa herannya, Zhu Lao kembali melesat ke arena di hadapan Liu Shin, membuat debu di arena berterbangan dan angin yang seperti ombak kecil tapi bertekanan kuat menerpa sekitaran arena.Singa Api berekor tiga yang tidak terl
Baca selengkapnya

Pelindung Benua

“Pertarungan ini tidak adil … apa Kamu sudah mendapatkan pengobatan?” tanya Liu Shin.“Siapa yang mampu menyebuhkan lengan yang terputus dalam waktu singkat? Aku sudah mendapatkan sedikit pengobatan. Mungkin membutuhkan waktu bertahun-tahun jika Aku menginginkan lenganku kemballi. Aku tidak menyesalinya karena dapat masuk ke sekte impianku” balas Peserta itu.Liu Shin hanya mengangguk, mengagumi Peserta di hadapannya itu, “Minumlah pil ini! Istirahat terlebih dahulu untuk menumbuhkan lenganmu! Pertandinganmu di tunda tiga puluh menit lagi, biarkan yang lainnya bertarung terlebih dahulu,” ujar Liu Shin melemparkan Pil penumbuh ke Peserta itu."Putra Mahkota Bing ... Darimana Kamu mendapatkan teman seperti itu? Pil seperti itu seperti sampah saja baginya. Apalagi yang Dia punya? Beberapa pil berefek sangat luar biasa, pengobatan anehnya juga sangat manjur." Duan Li menelan ludah mengetahui Liu Shin mengeluarkan pil yang dapat menumbuhkan lengan seseorang."Apa Dia sudah berusaha menyemb
Baca selengkapnya

Segel Pembasmi

Liu Shin dan Bing Tian kembali ke Istana Penguasa utara. Liu Shin akan mencoba membantu Penguasa utara Ye Feng setelah mengetahui ada sebuah penjara khusus untuk orang-orang yang terkena segel Iblis. Mereka telah membahasnya saat di Sekte Bambu Kuning.Liu Shin pergi ke penjara bawah tanah Istana Penguasa utara. Dia dan Bing Tian mendapati sepuluh orang terkena segel Iblis yang merupakan orang-orang penting di wilayah utara. Ye Feng memenjarakan Mereka karena khawatir Mereka membuat masalah jika segel Iblis mulai bekerja.Orang yang terkena segel Iblis pada awalnya akan baik-baik saja. Tetapi, semakin lama, Mereka akan membutuhkan darah Iblis dan melakukan apapun untuk mendapatkan darah Iblis bahkan menjadi budak dari Iblis yang di bawa oleh Su Feilong dan Jiang Quan dari Benua lain.Kekuatan Seseorang dengan segel Iblis akan bertambah dahsyat dan mengerikan jika telah banyak mendapatkan darah Iblis.“Apa Kamu bisa menangani ini Adik Liu?” tanya Bing Tian.“Aku akan mencobanya,” balas
Baca selengkapnya

Suku Barbar Salju

Wilayah salju terlarang merupakan wilayah yang sangat luas dan di selimuti oleh salju, terdiri dari hamparan hutan bersalju, dataran es, gunung es dan lain sebagainya.Di tempat itu terdapat berbagai macam suku barbar. Meskipun di sebut barbar, Mereka masih mempercayai aturan leluhur.Selain kedinginan tempat itu tidak dapat di atasi oleh Pendekar tingkat tinggi sekalipun, beberapa Suku Barbar menjadi ancaman bagi Mereka yang mencoba memasuki wilayah salju terlarang.Liu Shin sampai di pinggiran hutan bersalju, suhu dingin sudah dapat Dia rasakan, menusuk sampai ke tulang-tulangnya.“Aku akan melatih fisikku di sini,” gumam Liu Shin.Liu Shin pada awalnya akan mengalirkan energi api naga untuk mengatasi suhu yang sangat dingin. Tetapi, Dia berpikir bahwa rasa dingin itu dapat membuat tubuhnya jauh lebih kuat dan kebal sehingga membiarkan saja dirinya kedinginan.“Wilayah seperti apa di sini?” gumam Liu Shin sambil terus menjelajahi hutan bersalju dengan berlari, melompat dari satu dah
Baca selengkapnya

Aturan Leluhur

Dahulu kala, suku-suku di wilayah salju terlarang hanya ada satu kepemimpin atau kepala suku dan di sebut sebagai Suku Salju. Tetapi, seiring dengan berjalannya waktu, Mereka terpecah belah menjadi lima suku besar dan ratusan suku-suku kecil. Kepala Suku besar selalu berkonflik untuk membuat Suku Salju seperti dahulu. Tetapi, Mereka tidak kunjung menemukan titik temu karena masing-masing kepala suku ingin menjadi Penguasa Suku Salju. Konflik itu menjadi semakin massif dan orang-orang dari masing-masing suku juga mulai melanggar aturan leluhur, terutama suku-suku kecil.Dalam lembaran kuno warisan leluhur, Penolong Bijak yang agung akan muncul untuk menyatukan kembali Suku Salju. Ciri-ciri dari Penolong yang agung itu merupakan seseorang dari luar Suku Salju dan memiliki keterampilan medis yang aneh. “Selain meminta keadilan, Aku akan memperkenalkanmu kepada kepala suku yang lainnya di Pengadilan Salju Abadi.” Ujar Lo Qin kepada Liu Shin.Pengadilan Salju Abadi merupakan sebuah tempa
Baca selengkapnya

Tuan Penolong Bijak

Lo Qin menggerakkan tangannya dan seketika sebuah bangunan dari bongkahan es muncul ke permukaan. Dia kemudian menyuruh Liu Shin menyembuhkan Zi Lin di banguanan es itu di saksikan oleh kepala suku lainnya.Liu Shin mengangkat baju di perut Zi Lin membuat Kepala Suku lain menelan ludah. Dia kemudian menekan perut Zi Lin dengan telapak tangannya membuat Segel Pembasmi Naga untuk menghilangkan segel Iblis terlebih dahulu.“Lo Qin … apa yang Dia lakukan?” tanya Wie Bu.“Dia Tabib ajaib, sudah pasti menyembuhkan Zi Lin, Kita lihat saja apa yang bisa Tabib ajaib lakukan!” balas Lo Qin.Liu Shin berhasil menghilangkan segel iblis di perut Zi Lin. Tetapi, Zi Lin masih sangat lemah, menatap Liu Shin yang telah melakukan sesuatu hal kepada dirinya.“Apa Kamu berhasil menghilangkan sumber penyakitku itu?” tanyanya.“Aku sudah menghilangkannya tetapi ini hanya separuh jalan. Di dalam darahmu sudah mengalir darah Iblis, Aku harus menghilangkannya. Bisakah Kamu mendudukkan badanmu?”Zi Lin menurut
Baca selengkapnya

Membuat Aturan

Sambil menunggu Kepala Suku-suku kecil, Liu Shin membuat sebuah arena pertarungan. Entah apa yang di lakukan oleh Liu Shin, Dia memotong beberapa gunungan es yang menjulang tinggi dan tajam ujungnya di sekitaran altar, menjadikannya sebuah dataran sebagai arena pertarungan.Kelima Kepala Suku dan orang-orang Mereka hanya menyaksikan apa yang Liu Shin lakukan. Liu Shin berpikir untuk melakukan pemilihan Penguasa Salju yang akan memimpin Suku Salju dengan cara melakukan sebuah pertarungan di arena, memilih siapa yang terhebat dan terkuat.Dia kemudian membuat formasi di dataran gunungan es agar arena pertarungan mampu bertahan dan tidak hancur meskipun dengan teknik dan jurus tingkat tinggi sekalipun. Meskipun kultivasi Liu Shin terbilang rendah, Dia mampu membuat formasi tingkat tinggi melapisi dan mengelilingi gunungan es yang telah Dia pangkas.“Tuan Penolong yang agung, apa yang Kamu ingin Kamu lakukan dengan memangkas gunungan es tersebut?” tanya Bong An setelah Liu Shin selesai me
Baca selengkapnya

Merak Biru Surgawi

Qun Ma dan lainnya membawa Liu Shin ke sebuah tempat yang berada di Pengadilan Salju Abadi. Di tempat itu terdapat lima buah tugu yang jika di tarik garis dari kelimanya akan membentuk sebuah gambaran bintang. Tugu tersebut di sebut sebagai tugu bintang.Qun Ma dan keempat Kepala Suku lainnya berdiri di atas masing-masing tugu, menapakkan telapak tangan di permukaan puncak tugu. Sebuah garis biru bercahaya keluar dari tugu, membentuk garis yang saling terhubung seperti sebuah bintang.Tak lama di tengah tugu muncul sebuah portal pintu bercahaya dari permukaan es. Liu Shin kemudian memasuki pintu itu dan Dia sampai di dunia lain kecil di mana ada sebuah Istana yang terbuat dari Es, sangat besar dan megah.Tanpa berlama-lama, Liu Shin memasuki Istana Bintang dan menjelajahi setiap ruangan yang ada di dalamnya. Di dalam Istana, tampak seperti sebuah labirin karena terdapat banyak ruangan.“Istana ini sangat luas dan besar. Apa tujuan Mereka memperlihatkannya padaku? Tidak ada apa-apa di
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1112131415
...
25
DMCA.com Protection Status