Pov Dita"Om, sudah menjenguk Raja?" tanyaku pada Om Damar. Anaknya masuk penjara, sempat-sempatnya dia ngajak ngamar aku di hotel. Gak ada iba-ibanya sama sekali ini orang."Nanti setelah puas di layani kamu, Om baru akan datang nemuin dia." ujarnya mulai melepas kancing-kancing bajunya."Aku ikut ya, Om." rengekku sambil membantunya melepaskan bajunya."Bukan, Om gak ijinin kamu. Tapi hubungan kita bisa terbongkar nanti kalau sampai kamu ikut kesana. Lagian, Om pergi kan sama Jeni, jadi gak mungkin bisalah bawa kamu.""Jeni? siapa dia? setahuku istri Om namanya bukan Jeni.""Iya, dia memang bukan istri, Om. Tapi wanita yang mau Om jodohin dengan Raja." ucap Om Danar. Mendengar Jeni adalah wanita yang akan di jodohkan dengan Raja membuat hatiku seketika panas. Entah kenapa meski sudah berkali-kali mencoba melupakan Raja, aku tetap tak bisa. Bahkan kehadiran Om Damar pun tak bisa menggantikan posisi Raja di hatiku."Kok kamu diam dan cemberut, sih. Gak semangat seperti tadi." tanya Om
Baca selengkapnya