Aline menggeliat saat Rimba bercanda dan menggelitiknya di ranjang saat hendak beranjak tidur."Mas, stop! Udah, geli!" pekik Aline diiringi tawa."Mas, cerita dong, gimana dulu saat kamu lihat aku pertama kali,” ucap Aline berusaha mengecoh suaminya agar menghentikan aksinya.“Buat, apa?”“Aku mau tau,” rengeknya.Rimba tersenyum. “Aku malu,” jawabnya, lalu mengeratkan pelukannya.“Kok, malu segala? Aku kan udah jadi istrimu, Mas. ayo, dong.” Aline kembali merengek.“Mau diceritain yang mana?”“Yang mana aja. Gimana kamu hidup tanpa orang tua—““Aku punya orang tua, Sayang,” potong Rimba.“Ya, tapi kan, mereka gak ngurus kamu,” protes Aline.“Walaupun begitu, kan ada Nenek sama Kakek yang ngurus aku.”“Ah, udah, ah. Kamu itu, bikin sebel,” sergah Aline. Rimba tertawa.“Apaan, sih kamu itu. Udah punya anak tiga, masih aja manja.” Rimba mencubit hidung istrinya pelan.Wajah Aline memberengut, membuat Rimba menjadi semakin gemas.“Dulu, saat kuliah itu aku ikut MAPALA. Aku sering bange
Read more