~••°••~Bulir air mata yang semakin banyak membasahi manik bening milik Bang Farid, sudah lebih dari cukup untuk membuktikan bahwa dia tulus mencintaiku. Aku berani berpikiran demikian, setelah tiga tahun lebih kami jalani hubungan, selama itu juga Bang Farid menahan diri tidak ada sentuhan yang bisa menimbulkan syahwat. Jika ingin menemui aku, dia akan datang ke rumah secara gentle minta izin kepada Emak atau Kak Kasih. Tidak pernah ada dalam kamus Bang Farid, antar-jemput di depan gang."Kamu sedang bercanda, Rin?" lirihnya.Kini haru itu menular kepadaku, mata ini terasa memanas dan seakan-akan sedang membendung air bah."Rindu serius, Bang. Keputusan ini mantap Rindu ambil, setelah dinasehati oleh Kak Kasih. Sebetulnya juga karena memikirkan Emak. Rindu akan pergi jauh, tidak ingin meninggalkan kecemasan untuk beliau. Dengan adanya Bang Farid sebagai suami yang siaga, insya Allah, ya ... pastinya Emak enggak khawatir banget, 'kan.""Ya Allah, sampai nggak tahu mau ngomong apalagi,
Last Updated : 2022-06-18 Read more